Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News > Nasional

Nasional Berita dalam negeri, informasi terupdate bisa kamu temukan disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 13th November 2010
SupMod's Avatar
SupMod SupMod is offline
Member Aktif
 
Join Date: Nov 2010
Location: Bawah_Tanah Joint Date: 1
Posts: 211
Rep Power: 0
SupMod is blessedSupMod is blessedSupMod is blessedSupMod is blessedSupMod is blessedSupMod is blessedSupMod is blessedSupMod is blessedSupMod is blessedSupMod is blessedSupMod is blessed
Default Besi Dicuri, Jembatan Bersejarah Roboh


Jembatan Petekan, Surabaya.

SURABAYA, KOMPAS.com - Tiga pencuri yang kerap mreteli, mencopot, besi Jembatan Petekan Surabaya, Jawa Timur, diringkus anggota Unit Kejahatan Umum Polrestabes Surabaya.
Diduga akibat ulah ketiga pelaku, benda cagar budaya yang seharusnya dilindungi pemerintah itu bagian utaranya roboh. Sekadar diketahui, Jembatan Petekan dibangun sekitar tahun 1900-an oleh NV Braat.

Di sana ada tulisan, �Bangunan Cagar Budaya Ferwerdarbrug/Jembatan Petekan. Konstruksi Jembatan Peninggalan Kolonial sebagai Penunjang Kawasan Kota Lama. Sesuai Surat Keputusan Wali Kota Surabaya 188.45/004/402.1.04/1998 nomor urut 47 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surabaya Tahun 2008″.
Namun, jembatan bersejarah itu dipretheli tiga orang ini: Mat Neri (20), Abdul Rohim (25), dan Abdul Muin (40). Semuanya asal Madura dan kini tinggal di Jl Kalimas, Surabaya. Besi hasil jarahan seberat 1,3 kuintal rencananya dijual kiloan ke seorang penadah besi tua di Surabaya seharga Rp 440.000.

Ketiga tersangka yang diinterogasi polisi awalnya mengaku baru sekali ini mencuri besi benda cagar budaya. Namun penyidik tidak langsung percaya karena besi-besi di Jembatan Petekan banyak yang hilang.
�Bisa jadi ketiga tersangka ini yang mencuri besi-besi itu,� tutur Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Anom Wibowo didampingi Kanit Jatanum AKP Arbaridi Jumhur.

Menurut Jumhur, untuk melakukan aksinya, tersangka masuk kompleks Jembatan Petekan melalui Sungai Kalimas menggunakan getekan (perahu kecil).
Lantas, mereka memanjat jembatan dari arah sungai untuk memasuki kompleks cagar budaya. Mat Neri dan Abdul Rohim bagian menggergaji dan mencongkel besi.

Untuk menggergaji besi seberat 1,3 kuintal memakan waktu sekitar 15-20 menit. Setelah putus, besi itu dibawa menuju tersangka Abdul Muin yang sudah menunggu di becak yang sudah dipersiapkan.
Ketika mengangkut barang bukti, Kanit Jatanum, AKP Arbaridi Jumhur bersama Kasubnit I, Ipda Suhartono yang tengah patroli mencurigai ketiga pelaku.

Begitu ditegur, ketiga pelaku kelihatan bingung dan berusaha melarikan diri. Namun ulah tersangka berhasil dicegah AKP Jumhur. �Mereka tidak bisa berdalih lagi karena saat kami tangkap, posisi barang bukti ada di atas becak,� katanya.

Setelah diperiksa intensif, Abdul Muin akhirnya mengaku selama ini ia sering mengambil besi yang ada di sekitar Jembatan Petekan. Ia dan dua temannya biasanya beraksi malam hari karena jika siang hari banyak orang lalu lalang. �Hasilnya kami bagi bertiga,� tutur Abdul Muin.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Surabaya, Wiwik Widayati, terkejut mengetahui Jembatan Petekan dijarah pencuri. Karena ia sudah bekerjasama dengan Kecamatan Semampir untuk menugaskan penjaga, mengamankan cagar budaya tersebut.

Menurut Wiwik setiap cagar budaya pasti ada penjaganya. Bukan hanya Jembatan Petekan. Cagar budaya lain seperti kompleks Pesarean Botoputih, Pesarean Taman Bungkul, Patung Joko Dolog, dan Makam Pahlawan WR Supratman juga dijaga.

�Selama ini, saya baru pertama kali ini mendengar pencurian besi Jembatan Petekan. Sudah ada penjaganya, dan Jembatan Petekan juga sudah dipagar besi, tapi kok ya ada yang mencuri. Barangkali saking pintarnya maling ya,� kata Wiwi. Ia berharap, warga ikut menjaga benda-benda cagar budaya, bukan malah mencurinya.

Jembatan Petekan atau dalam bahasa Belanda disebut Ferwerdarbrug terdapat di Jl Jakarta, Surabaya. Jembatan canggih buatan kolonial Belanda ketika menguasai Surabaya ini dibangun untuk menunjang transportasi perdagangan di Kota Surabaya.

Jembatan Petekan didesain buka-tutup untuk jalur perahu tradisional dari pelabuhan Tanjung Perak ke Kembang Jepun. Tinggal menekan tombol pembuka, jembatan itu pun terbuka sendiri. Begitu pula ketika ditekan tombol untuk menutup. Di Belanda, jembatan semacam ini masih banyak sekali yang terawat dan berfungsi baik.
Sayangnya, kecanggihan jembatan itu kini tidak bisa dioperasikan lagi. Setelah sekian puluh tahun tidak difungsikan dan memiliki nilai sejarah tinggi, jembatan itu kini hanya sekadar cagar budaya.
Kendati dikelilingi pagar besi warna hijau dan putih, namun pagar tersebut tidak terkunci. Siapa pun bisa dengan mudah memasukinya.

Besi tua dan berkarat penyokong jembatan ini terlihat berserakan di mana-mana. Di sekelilingnya juga terdapat banyak sampah. Kaki jembatan yang berongga lebar berbentuk kotak besar digunakan tempat botol minuman kemasan bekas milik orang tak dikenal.
Bahkan, jembatan ini sempat ambrol 21 Agustus 2010 lalu. Diduga, karena penyangganya keropos dan tak kuat lagi menahan debit air sungai yang meluap setelah Surabaya diguyur hujan deras saat itu.
Kompas

Quote:
Edan bener dach..


Reply With Quote
  #2  
Old 13th November 2010
busyiat busyiat is offline
Newbie
 
Join Date: Nov 2010
Posts: 17
Rep Power: 0
busyiat mempunyai hidup yang Normal
Default

:eeek: :eeek: bejad bener moralnya, tau jembatan bernilai sejarah malah dipreteli. lagian tuh penjaganya kemana? sibuk maen dota kali ya...
Reply With Quote
  #3  
Old 13th November 2010
zetta's Avatar
zetta zetta is offline
Ceriwiser
 
Join Date: Jul 2010
Location: PIC#059, Jakarta
Posts: 452
Rep Power: 18
zetta tau seluk beluk forumzetta tau seluk beluk forumzetta tau seluk beluk forumzetta tau seluk beluk forumzetta tau seluk beluk forumzetta tau seluk beluk forumzetta tau seluk beluk forum
Default

:courage:

Nah, ini dia yg ngebuat satu per satu bangunan bersejarah mulai hilang, dicuri semaunya sendiri
emangx tuh pencuri kagak mikir apa? alasan ekonomi is not the answer, udah banyak tuh semacam mereka nyuri barang berbahan besi untuk dijual lagi, kayak kagak bisa bedain barang yg tidak diinginkan pemiliknya terus dijual dengan barang bersejarah yang perlu direnovasi bukannya diambil

~~APA KATA DUNIA~~
jikalau rakyatnya tidak mengenang sejarah berdirinya negara mereka sendiri

Reply With Quote
  #4  
Old 13th November 2010
MasToerbasi's Avatar
MasToerbasi MasToerbasi is offline
Newbie
 
Join Date: Jun 2010
Posts: 34
Rep Power: 0
MasToerbasi mempunyai hidup yang Normal
Default

emang dasar bangsa maling
malingsia aja sampai geleng2 kepala
Reply With Quote
  #5  
Old 13th November 2010
BudakBandel's Avatar
BudakBandel BudakBandel is offline
Moderator
 
Join Date: Oct 2010
Location: !TM 68!ID20|VN|
Posts: 6,835
Rep Power: 118
BudakBandel has disabled reputation
Default

Gila bener ni orang :eeek::eeek::eeek:
Reply With Quote
  #6  
Old 14th November 2010
konde2's Avatar
konde2 konde2 is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Aug 2010
Location: child duck
Posts: 1,440
Rep Power: 17
konde2 ceriwis bangetkonde2 ceriwis bangetkonde2 ceriwis bangetkonde2 ceriwis bangetkonde2 ceriwis bangetkonde2 ceriwis banget
Default

kacauuuuuuu
Reply With Quote
  #7  
Old 14th November 2010
theghel's Avatar
theghel theghel is offline
Ceriwis Pro
 
Join Date: Jul 2010
Location: TM#45|PIC#043|
Posts: 2,510
Rep Power: 39
theghel is Ceriwis Gurutheghel is Ceriwis Gurutheghel is Ceriwis Gurutheghel is Ceriwis Gurutheghel is Ceriwis Gurutheghel is Ceriwis Gurutheghel is Ceriwis Gurutheghel is Ceriwis Gurutheghel is Ceriwis Gurutheghel is Ceriwis Gurutheghel is Ceriwis Guru
Default

sialan tu pencuri...gx bisa bedakan mana barang atik..
Reply With Quote
  #8  
Old 15th November 2010
Asterix's Avatar
Asterix Asterix is offline
Member Aktif
 
Join Date: Jan 2010
Location: Sansiro,anfield, noucamp
Posts: 147
Rep Power: 0
Asterix sebentar lagi akan terkenalAsterix sebentar lagi akan terkenalAsterix sebentar lagi akan terkenal
Default

kacau, udah bangunan bersejarah masih dimalingin juga...
gak pemimpin, wakil, sama rakyatnya sama aja!!
Reply With Quote
  #9  
Old 15th November 2010
VHIENSKI VHIENSKI is offline
Newbie
 
Join Date: Jun 2010
Posts: 2,691
Rep Power: 0
VHIENSKI has disabled reputation
Default

rakus pantas kena jera ndan
__________________
if you appreciate our fair please behave

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 06:03 PM.


no new posts