Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge > Gossip & Gallery

Gossip & Gallery Gossip, artist, images of unique and interesting all here.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 3rd May 2012
semproter semproter is offline
Member
 
Join Date: Mar 2012
Posts: 62
Rep Power: 0
semproter mempunyai hidup yang Normal
Thumbs up Kerja di Dolly, Sehari IF harus Melayani 7 Lelaki Hidung Belang

Zona Malam - SURABAYA - Bekerja di lokalisasi Dolly, Surabaya bukanlah impian IF (17) Warga Batangan, Pekalongan, Jawa Tengah sejak kecil. Meski masih berusia belia, IF harus melayani 7 lelaki hidung belang sebagai pemuas nafsu.

Beruntung derita itu tidak berlanjut setelah Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satreskrim Polrestabes Surabaya membokar sindikat perdagangan orang di Wisma Setia Baru itu. Kondisi ekonomi keluarga yang terpuruk sehingga gadis yang seharusnya merasakan masa-masa indah sebagai anak baru gede (ABG) kini harus hidup di tengah dinding-dinding rintihan lokalisasi sebagai Kupu-kupu malam.

Dia menuturkan, terpaksa bersedia dijual oleh paman dan ayah tirinya karena semata-mata faktor ekonomi. Rumah tempat tinggalnya yang jelek dan kebutuhan sehari-hari yang tidak mampu tercukupi.

"Saya melakukan ini terpaksa beban ekonomi keluarga yang begitu besar,� kata IF ketika menjawab pertanyaan Wartawan di Mapolrestabes Surabaya, Jalan Taman Sikatan I, Rabu (2/5/2012).

Keberangkatan IF ke lokalisasi Dolly diantar oleh Tarono. Pria sebagai pamannya itu mengantarkannya ke Wisma Setia Baru milik Budi Waluyo.

"Saya diantar oleh Om Tarono dan temannya kemudian di kenalkan ke Budi. Sejak saat itu, saya bekerja disini," ungkapnya.

Kompensasinya IF bekerja di tempat itu maka mendapatkan uang senilai Rp10 Juta. Uang sebesar itu dititipkan ke Tarono atas persetujuan IF. Uang tersebut untuk biaya perbaikan rumah dan kebutuhan sehari-hari di tempat tinggalnya itu.

IF menceritakan, bahwa pertama kali bekerja harus melayani tujuh lelaki hidung belang per hari. Hal itu pun berlanjut selama satu bulan hingga akhirnya kasus tersebut diungkap oleh Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satreskrim Polrestabes Surabaya.




Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 04:07 AM.


no new posts