Bekerja di bawah pimpinan yang galak memang bikin stres. Tak hanya sakit hati yang didapat, karyawan pun akan lebih cepat mengalami sakit fisik. Peneliti di Swedia membuktikan bahwa bos galak adalah salah satu penyebab penyakit jantung.
Studi menyebutkan, semakin lama seseorang bekerja dengan bos yang galak, semakin tinggi pula risiko penyakit yang dideritanya kelak. Dan diantara sekian banyak penyakit, risiko sakit jantunglah yang paling banyak menyerang, setidaknya 10 tahun dari mulai bekerja.
Bos yang sering berteriak dan marah-marah adalah tipe bos yang bisa menyebabkan penyakit jantung. Itulah fakta yang ditemukan peneliti dalam studinya yang melibatkan 20.000 orang karyawan di Swedia, Finlandia, Jerman, Polandia dan Italia.
Seperti dikutip dari Dailymail, Jumat (6/11/2009), peneliti melakukan studi pada hampir semua jenis lapangan pekerjaan, mulai dari lingkungan industri, perhotelan hingga kehutanan.
Studi dilakukan dengan membandingkan level stres, tingkat kesehatan, absen kerja karena sakit dan tingkat emosi karyawan pada manajernya. Kriteria dan sifat manajer yang dijadikan tolak ukur adalah sifat inspiratif, suportif, delegatif dan kejujuran.
Berdasarkan hasil analis peneliti dari Karolinska Institute di Swedia 10 tahun kemudian, diketahui bahwa karyawan yang bekerja dengan tipe bos galak mengalami risiko gangguan kesehatan, terutama penyakit jantung 25 persen lebih tinggi dibanding mereka yang bekerja dengan tipe bos normal.
Sebaliknya, menurut literatur dari the National Institute for Health and Clinical Excellence, manajer yang bersikap ramah dan baik hati kepada stafnya bisa meningkatkan keuntungan perusahaan hingga 1.000 poundsterling per karyawannya.
sumber