|
Post Reply |
Tweet | Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
news flash
Quote:
![]() VIVAnews - Indonesia Corruption Watch mengkritik Komisi Pemberantasan Korupsi yang meminta tolong kepada Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Demokrat untuk memulangkan Nunun Nurbaetie Daradjatun dan Muhammad Nazaruddin. "Harusnya tidak minta tolong, kan masih banyak mekanisme pemanggilan yang bisa dilakukan KPK," kata Wakil Koordinator ICW, Emerson Yuntho, saat dihubungi VIVAnews.com, Kamis 23 Juni 2011. Sebelumnya, Ketua KPK Busyro Muqoddas, berharap bantuan PKS untuk membujuk Adang Daradjatun agar mau memulangkan istrinya, Nunun Nurbaetie. "Akan lebih bagus karena kan partainya peduli. Nah, kepeduliannya itu lebih bagus ditunjukkan kalau pro aktif," kata Busyro Muqoddas. Menurut Emerson, KPK dapat meminta Adang agar kooperatif untuk memulangkan Nunun. "Kalau tidak kooperatif, maka KPK dapat memproses Adang," ujarnya. Emerson menjelaskan, KPK sebagai lembaga independen, seharusnya menggunakan cara-cara hukum. Namun, hingga saat ini KPK belum merasa perlu untuk memanggil Adang ke KPK. "Sampai sekarang belum dianggap perlu karena dulu sempat kami tawarkan dengan baik-baik supaya bisa menghadirkan dengan baik pula," ujar Busyro. KPK hanya mengharapkan, Adang bisa menyerahkan istrinya ke KPK dengan legowo. "Masih terbuka kalau mau menghadirkan dengan elegan," tegas Busyro. (umi) Sumber |
#2
|
||||
|
||||
![]()
Quote:
![]() ![]() ![]() |
Sponsored Links | |
Space available |
Post Reply |
|