Konsep Industrial yang diterapkan SOUTHBOX banyak menarik perhatian para pengunjung, Senin (7/12/2015).
Nama Southbox mungkin sudah sering terdengar di kalangan anak muda. Pasalnya, tempat nongkrong yang berlokasi di Jalan Prapanca Nomor 18 ini mempunyai inovasi terbaru untuk anak muda mencari jati dirinya dan mengeluarkan kreasi yang dimilikinya. “Kita melihat anak muda butuh
space untuk
munculin jati dirinya sebagai
entrepreneur muda, tapi kan di Jakarta susah, ya. Hingga kini, sering bermunculan
bazzar-bazzar. Pada akhirnya, kita punya ide untuk bikin Southbox di tanah kosong yang kebetulan tanah tersebut punya teman dari salah satu
owner,” ujar Rifki Zul Fauzan, sebagai Tenant Representative di Southbox.
Sebanyak 33
tenant ikut berpatisipasi dalam Southbox.
Tenant tersebut pun tidak melulu soal makanan, namun ada tenant yang menyediakan
retail, dan juga
meeting room yang bisa digunakan oleh umum.
Untuk menjadi anggota tenant Southbox pun tidak ada spesifikasi yang
detail. Hanya saja tidak diizinkan menjual minuman alkohol.
Range harga yang ditawarkan dari beberapa
tenant pun sangat cocok untuk kalangan anak muda. Harga yang ditawarkan berkisar Rp 15.000 sampai Rp 90.000.
Beberapa kalangan yang berdatangan SOUTHBOX, Senin (7/12/2015).
Tempat nongkrong yang diresmikan pada tanggal 12 September ini bisa dikatakan sukses menarik perhatian. Karena, menargetkan tempat untuk anak muda, namun di kala
weekend keluarga yang membawa anak kecil pun ikut meramaikan tempat ini. Southbox sendiri dibuka mulai pukul 15.00 hingga malam yang tidak dapat diperkirakan. Karena ada sebagian
tenant yang menunggu habis makanannya, baru ditutup. Sedangkan untuk
weekend, tutup bisa sampai pukul 04.00 pagi. Hal itu didukung karena sering diadakannya nonton bareng.
Program terbaru dari Southbox yakni pengunjung bisa bermain
playstation di layar besar dengan syarat mengumpulkan struk sebesar nominal Rp 50.000. Dengan nominal tersebut, pengunjung sudah bisa bermain seru-seruan bersama teman.
Untuk menyambut Natal, Southbox juga ingin memberikan tema yang baru. Seperti bulan sebelumnya yang memberi tema November Street. “Desember ini kita masih menggodok untuk tema Christmas yang ingin kita buat. Biasanya ada promo-promo dan visual yang terlihat,” tutup Rifki.