Kamu yang punya salah satu dari 4 zodiak ini boleh bangga hati. Berarti kamu potensial banget jadi presiden. Benarkah? |
Percaya gak percaya, rasi bintang memang memiliki pengaruh pada kepribadian seseorang. Setelah kemarin kamu baca
zodiak yang berpotensi jadi kaya, sekarang kamu bisa menyimak zodiak-zodiak yang dikategorikan layak jadi pemimpin walau belum ada fakta ilmiah mengenai ini. Gak harus dipercaya ya, guys. Ini cuma buat semangat saja. Hehehe. Jadi
zodiak mana saja yang pantas jadi presiden?
#Libra. Kamu sudah bisa menebak dari lambang zodiaknya. Yap, si Libra bakalan menjadi pemimpin yang berusaha adil bagi semua orang. Dia juga memiliki naluri kuat, intelegensinya tinggi, bisa bekerja sama, dan tidak cepat puas pada prestasi dicapai. Namun, keburukannya adalah, dia bakal menyingkirkan orang-orang yang menurutnya tidak sependapat dengannya. Itu pun dengan cara-cara tidak terpuji dan main belakang.
#Leo. Dalam rasi Bintang, Leo merupakan raja semua zodiak. Dia memiliki sifat yang lebih banyak positifnya ketimbang negatif. Cuma satu kelemahan mereka, jika marah sangat berapi-api. Namun, sisi baiknya, mereka marah dengan alasan kuat. Orang Leo penuh percaya diri, pembawaannya meyakinkan sehingga mereka disegani lawan-lawannya. Mereka lahir untuk jadi pemimpin.
#Virgo. Kamu yang bernaung di bawah rasi bintang ini umumnya penganalisa yang baik serta pengurus organisasi handal. Kamu mengerjakan segala sesuatunya dengan sempurna dan efisien. Cocok banget lah kalau memerintah sebuah negara. Tapi jeleknya, kamu gampang banget mengkritik orang lain dan sebaliknya ogah dikritik. Tapi justru itu yang membuatmu jadi perfeksionis. Karena ogah dikritik tadi makanya kamu harus membuat segalanya tak bercela. Orang Virgo juga konservatif. Kalau sudah A ya A, agak sulit mengubahnya jadi B.
#Capricorn. Orang-orang yang bernaung di bawah rasi bintang ini umumnya pekerja keras. Selalu mencari solusi atas masalah, pantang menyerah sampai titik darah penghabisan. Namun kelemahannya, mereka lebih suka mengerjakan segala sesuatunya sendiri. Ini cenderung melahirkan diktator baru nantinya. Dilema, ya.