Kondisi Harco Mangga Dua.
Jakarta - Tingginya penjualan ponsel tak serta-merta membuat pedagang komputer ikut latah hijrah. Para pedagang di Harco Mangga Dua Computer Center (HMCC) optimistis bisnis PC akan kembali bangkit dan memastikan pusat komputer tempatnya berjualan tak akan jadi ‘Roxy’..
Lui Henry selaku Ketua asosiasi HMCC pun tak menampik penjualan ponsel yang semakin menggila. Pun demikian, jualan ponsel dan perangkat komputer segmennya berbeda. Kalau jualan ponsel lebih mengincar ke konsumen individu, berbeda jauh dengan jualan perangkat komputer yang pembelinya juga berasal dari instansi pemerintahan dan badan edukasi.
“Hampir tak mungkin ada konsumen yang beli ponsel sampai 200 unit sekaligus kan. Berbeda dengan jualan perangkat komputer, banyak yang berbelanja dengan kuantitas banyak. Biasanya dari instansi pemerintah atau badan edukasi seperti sekolah,” ujar pria yang sehari-harinya disapa Awi ini, di restoran Ngopi Tian, HMCC, Jakarta.
Oleh karenanya, Awi yang mewakili para pedagang komputer di HMCC yakin bisnis PC akan tetap bertahan meski di tengah tingginya penjualan ponsel. Selain itu Awi juga yakin pedagang komputer yang jualan di HMCC saat ini tak akan latah bertransformasi jadi penjual ponsel.
“Menurut saya meski menurun kondisi (penjualan komputer) saat ini masih aman. Pokoknya ga bakalan itu HMCC berubah jadi Roxy,” imbuh Awi.
Untuk menggairahkan kembali bisnis PC, para pedagang komputer di HMCC juga mulai melirik proyek penyediaan barang di pemerintah. Namun sistem e-Catalogue yang sekarang diberlakukan pemerintah disebut Kiki, salah satu pedagang di HMCC, banyak yang belum paham prosedurnya.
“Harapan kami asosiasi HMCC bersama Apkomindo bisa membantu membukakan jalan ke pemerintah (terkait e-Catalogue), agar bisnis PC kembali bergairah,” harapnya.