Honda Mobilio Jadi Taksi, Ada Pemilik Mobil yang Kecewa?

**Gusnan**

Tangerang Selatan -Mobil Honda selama ini dianggap pemilik atau penggunanya sebagai mobil yang lebih modis dari mobil lainnya. Begitu Mobilio jadi armada taksi, adakah pemilik mobil yang kecewa?

“Untuk kasus Mobilio di taksi, saya tidak tahu apakah kecewa atau tidak, tetapi ada concern itu, masalahnya dia (operator taksi) mau Mobilio atau tidak,” ujar Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual PT Honda Prospect Motor Jonfis Fandy dalam sesi tanya jawab dengan wartawan di booth Honda, di Gaikindo Indonesia International Auto Show, Jumat (21/8/2015).

Mobilio kini menjadi armada taksi di Jakarta. Mobil itu digunakan oleh Blue Bird.
Peluncuran taksi oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama digelar di Balai Kota Jakarta, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (20/8/2015) pagi.

Hadir Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Djoko Sasono, juga Direktur PT Blue Bird TBK Andre Djokosoetono.

Ahok menyambut peluncuran taksi ini dengan keinginan untuk melenyapkan taksi-taksi yang tak ramah konsumen. "Makanya saya sangat dukung Blue Bird yang sudah punya integritas dan dipercaya. Model taksi yang bikin deg-degan dibuang saja. Yang kebut-kebutan dibuang saja," ujar Ahok.

Kembali ke soal kekecewaan pengguna Honda tadi, faktanya lanjut Jonfis, Honda tidak mengurusi peralihan Mobilio dari mobil pribadi menjadi mobil taksi.

“Kita tidak ngurusin apa apa, pajaknya dan lainnya, karena dia sudah perbandingkan, dalam setahun dia sudah bisa hemat miliaran rupiah, suku cadang tersedia, lebih lega, jadi dia beli sendiri,” ujarnya.

Menurut Humas Blue Bird Teguh Wijayanto, pemerintah lewat Dinas Perhubungan DKI Jakarta sudah merevisi aturan soal mobil taksi yang selama ini harus sedan. "Di daerah lain kan mobil MPV jadi taksi sudah banyak," ujarnya pada detikOto.

Soal masalah tarif, sama dengan taksi reguler, menurutnya. Yaitu Rp 7.500 buka pintu/flagfall.

Taksi Blue Bird jenis MPV ini diluncurkan sebanyak 100 unit. Satu taksi MPV bisa memuat lima hingga tujuh orang. Rencananya bakal ada 300 unit MPV sampai akhir 2015 nanti.
(ddn/ddn)

Terkait: