|
Post Reply |
Tweet | Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() ![]() Kabareskrim Komjen Budi Waseso bersama pansel KPK di kantor Bareskrim Polri 31 Juli 2015 (BeritaSatu.com/Farouk Arnaz) Jakarta - Kabareskrim Polri, Komjen Budi Waseso, mengatakan, pihaknya tidak akan memaksakan untuk merenovasi gedung Bareskrim kendati anggaran Polri naik menjadi Rp 67,2 triliun pada Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) 2016. Jenderal yang akrab disapa Buwas ini mengaku, dirinya bahkan tidak mengetahui apakah dalam anggaran itu juga direncanakan pembangunan gedung baru untuk mengganti gedung lama Bareskrim yang telah berusia lebih dari setengah abad. "Kita punya gedung bagus, tapi kalau masyarakatnya kelaparan bagaimana? Memangnya senang seperti itu?" kata Buwas di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (21/8). Menurutnya, memang benar gedung Bareskrim yang ada sekarang sudah tua dan Bareskrim memang memerlukan gedung baru untuk memudahkan penyidik bekerja. "Semua berharap begitu, tapi kami kan tidak boleh memaksakan kehendak, ya kan?" tambah mantan Kapolda Gorontalo ini. Seperti diketahui, untuk membangun gedung baru tersebut, dialokasikan dana sebesar Rp 300 miliar. Untuk pembangunannya sendiri kemungkinan besar akan diselesaikan dalam waktu dua tahun. Gedung Bareskrim yang ada saat ini, hanya berkapasitas 300 orang namun diisi 1643 orang. Apalagi, lantai 4 gedung tersebut adalah tambahan dan tidak sesuai dengan konstruksi bangunan sehingga rawan ambruk. |
Sponsored Links | |
Space available |
Post Reply |
|