Booth "GrabBike Kingdom" di Senayan, Jakarta, 12 Agustus 2015.
Jakarta - GrabBike, jasa layanan ojek online tengah membuka pendaftaran bagi para pengendaranya. Salah satunya melalui "GrabBike Kingdom" yang ditujukan untuk menjaring pengendara lewat seleksi di lokasi.
Acara yang berlangsung di Plaza Barat, Senayan, Rabu (12/8) ini dibuka untuk umum. Meski demikian, pihak panitia menerapkan beberapa persyaratan bagi calon pengendara GrabBike. Satu syarat yang wajib adalah memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).
"Persyaratan itu sudah tidak bisa ditawar dan wajib dipenuhi. Tadi pagi, ada yang datang ke saya mau daftar tapi SIM-nya hilang dan sedang diurus. Tapi, kami tidak mau spekulasi dan kami tolak," ucap Country Head Marketing GrabTaxi Indonesia, Kiki Rizki di lokasi.
Selain SIM, lanjut Kiki, pihaknya juga akan memeriksa latar belakang para pelamar. "Kami akan lihat apakah dia punya catatan kriminal atau lalu lintas. Untuk hal ini kami kerja sama dengan Polri," katanya.
GrabBike merupaan anak perusahaan dari GrabTaxi yang telah eksis lebih dulu. GrabBike mengandalkan aplikasi yang dapat diunduh melalui telepon genggam pintar (smartphone) untuk menjaring para penumpang.
Saat ini, perusahaan asal Malaysia itu tengah mengadakan promosi dengan tarif Rp 5.000 sekali jalan untuk penumpang mereka.