Trio penemu sepeda canggih ini juga menerima dana hibah sebesar 64.000 poundsterling (sekitar Rp 1,3 miliar) dari pemerintah.
Sebuah sepeda diklaim sebagai sepeda pertama di dunia yang tidak bisa dicuri. Sepeda bernama Yerka ini akan rusak dengan sendirinya jika ada orang yang mencurinya.
Konsep Yerka muncul dari tiga orang penemu muda asal Chili. Mereka adalah Cristobal Cabello (22), Andrés Roi Eggers (23) dan Juan José Monsalve (24), yang pernah menjadi korban pencurian sepeda dan memutuskan untuk keluar dari kampus mereka untuk merancang sepeda unik.
Dalam upaya untuk mencegah penjahat, sepeda itu sendirilah yang menjadi kuncinya. Bagian dari frame terbagi dua dan bisa dikaitkan ke dalam poros kursi yang dapat ditarik keluar.
Dilansir
brilio.net dari mirror.co.uk, Sabtu (8/8), saat dijepit di sekitar obyek tak bergerak, seperti tiang lampu, sepeda akan menyajikan cukup teka-teki untuk para pencuri.
Kepada New York Post, para pencipta mengatakan hanya dibutuhkan waktu 10 detik untuk mengunci sepeda ini.
"Perkenalkan sistem penguncian sepeda yang dirancang untuk membuat kamu merasa aman. Kami kembali ke akar keamanan dan membuat pergeseran paradigma yaitu membuat kunci dari sepeda," tulis website resmi Yerka.
"Sekarang, pencuri harus memotong struktur utama untuk mengambil sepeda, mengalahkan tujuan mereka (mencuri sepeda secara utuh untuk dijual kembali)."
Trio peneliti ini juga menerima dana hibah sebesar 64.000 poundsterling (sekitar Rp 1,3 miliar) dari pemerintah untuk mengembangkan sepeda ini dan menjual unit pertama mereka melalui situs crowdfunding IndieGoGo.
Sekadar informasi, sekitar 110.000 sepeda dilaporkan dicuri di Inggris setiap tahun. Jadi, semoga dengan adanya penemuan ini bisa mengurangi tingkat pencurian sepeda di Inggris ya.
8th August 2015
Yerka, sepeda pertama di dunia yang tak bisa dicuri
