Paus Fransiskus (tengah) berbincang dengan Presiden Filipina Benigno Aquino (dua kanan) sesaat sebelum meninggalkan Manila menuju Roma di Pangkalan Udara Villamor Manila pada 19 Januari 2015. (AFP Photo / Noel Celis)
Vatikan - Pernyataan resmi yang dikeluarkan Vatikan menyebutkan jika Paus Fransiskus akan memulai lawatan selama tujuh hari ke Amerika Latin dengan sambangi Ekuador.
Ini merupakan kunjungan keduanya ke kawasan tersebut sejak menjadi Paus pada tahun 2013. Persoalan kemiskinan menjadi pusat perhatian dalam lawatan kali ini.
Paus juga akan mengunjungi Bolivia dan Paraguay, tetapi dia tidak akan mendatangi negara asalnya Argentina.
Vatikan mengatakan keputusan untuk tidak mengunjungi negara-negara yang lebih besar di benua itu mewakili perhatian Paus pada hal-hal yang "terpinggirkan".
Paus Fransiskus adalah pemimpin Gereja Katolik Roma pertama yang mengunjungi Amerika Selatan.
Pada tahun 2007, sebelum menjadi Paus, dia mengatakan di depan pertemuan para uskup Amerika Selatan bahwa mereka tinggal di bagian dunia yang paling tidak merata.
Saat kunjungan sebelumnya ke Amerika Latin pada tahun 2013, dia berbicara di depan jutaan orang di Pantai Copacobana Brasil sebagai bagian dari festival anak muda Katolik.