Misteri dan Legenda Mengerikan dari Gunung Raung

**Gusnan**

Gunung Raung merupakan bagian dari kelompok pegunungan Ijen yang terdiri dari beberapa gunung, diantaranya Gn.Suket (2.950mdpl), Gn.Raung (3.332mdpl), Gn.Pendil (2.338), Gn.Rante (2.664), Gn.Merapi (2.800), Gn.Remuk (2.092), dan Kawah Ijen. Saat ini Gunung Raung dilaporkan mengeluarkan gemuruh dan suara dentuman keras yang terdengar kira-kira sampai 20 kilometer dengan status terakhir Gunung Raung adalah waspada.
Selain status Gunung Raung yang tergolong cukup aktif, di kalangan masyarakat sekitar ada banyak mitos dan misteri yang mengerikan dari Gunung Raung, beberapa diantaranya berikut ini:
Banyak tempat yang angker dengan nama yang angker pula

Keangkeran Gunung Raung sudah terlihat dari nama-nama pos pendakian yang ada, mulai dari Pondok Sumur, Pondok Demit, Pondok Mayit dan Pondok Angin. Semua pos diatas mempunyai sejarah mistis tersendiri, misalnya Pondok Sumur punya sejarah sebagai tempat yang digunakan oleh seorang pertapa sakti asal Gresik. Wujud pertapa dan sumurnya adalah tak kasat mata. Seringkali terdengar suara derap kaki kuda dibelakang sumur.
Punya Kldera yang Unik dan Menakjubkan

Gunung Raung g khas yaitu punya kaldera yang berbentuk elips dengan kedalaman sekitar 500 meter dalamnya. Kalderaini sangat aktif mengeluarkan asap dan menyemburkan api dan terdapat kerucut setinggi kurang lebih 100m. Di sekitar Gunung Raung terdapat banyak puncak kecil yang menakjubkan.
Tempat bersemayam Kerajaan Macan Putih

Menurut cerita legenda yang beredar di masyarakat, dahulu kala di sekeliling kaldera tersebtu adalah perbukitan dan menjadi tempat bersemayam kerajaan Macan Putih. Sebuah kerajaan yang berdiri saat gunung ini meletus tahun 1638. Lebih tepatnya, pusat kerajaan ada di puncak Gunung Raung dan dipimpin oleh seorang raja yang karismatik yaitu Pangeran Tawangulun yang masih keturunan raja raja di Majapahit.
Sering terdengar cerita ada suara mistis setiap malam Jum’at

Menurut cerita mistis, setiap malam Jum’at akan terdengar suara derap kaki kuda ditempat yang sacral yang berasal dari kereta kencana Sang Ratu yang sedang mengunjungi sang suami Pangeran Tawangulun.
Anda pernah berkunjung ke Gunung Raung? Apapun tujuannya, saat ini Gunung Raung sedang aktif dengan status waspada. Semoga tidak ada korban jiwa disana

Terkait: