Angeline
Jakarta - Jenazah Angeline akan dipulangkan ke rumah orangtua kandungnya di Desa Glenmor, Banyuwangi, Selasa (16/6/2015). Di sana, jenazah Angeline akan dimakamkan.
Prosesi penyerahan jenazah Angeline akan dilakukan Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra dan diterima Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. Kedua pejabat itu kini sudah berada di Instalasi Kedokteran Forensik Rumah Sakit Sanglah Denpasar.
Sementara itu, bantuan ambulance datang dari berbagai pihak di antaranya dari Ikatan Warga Banyuwangi (Ikawangi) yang berada di Bali, dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah, dan dari pihak kepolisian Bali. Belum diketahui jenazah Angeline akan dibawa menggunakan ambulance mana untuk menuju Banyuwangi.
Nasib tragis menimpa Angeline. 16 Mei 2015, 3 hari menjelang ulang tahunnya yang ke-9, dia menghilang. Dan 3 pekan kemudian ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di halaman belakang kediaman ibu angkatnya, Margriet Megawe di Jalan Sedap Malam Nomor 26 Sanur, Bali.
Sebuah boneka dalam pelukan, kain kemben merah motif bunga, serta seutas tali ditemukan bersama jenazah Angeline yang dibungkus seprai putih pada Rabu 10 Juni 2015.
Dari hasil autopsi ditemukan, jenazah bocah berumur 8 tahun itu dipenuhi luka lebam, sundutan rokok, hingga jeratan di leher.
Hingga kini baru Agustinus Tae, mantan pekerja rumah tangga di rumah orangtua angkat Angeline yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus kasus pembunuhan bocah malang itu. Namun polisi terus mengusut kasus ini, sebab diduga masih ada pelaku lain di balik kasus pembunuhan Angeline.
16th June 2015
Jenazah Angeline Dimakamkan di Banyuwangi Hari Ini
