FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Film & Musik Diskusi dan review mengenai film televisi atau film bioskop yang terbaru ada disini |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
5 Pembuatan Film Yang Memakan Korban – Film merupakan bentuk seni yang diproduksi untuk menghibur pemirsa. Namun, sebuah film juga bisa menjadi sarana edukasi. Karena setiap film memuat pesan yang ditangkap penonton sebagai pelajaran moral, atau sebaliknya, justru menyesatkan penonton.
Tampaknya itulah yang terjadi pada film-film berikut. Meskipun tujuan pembuatannya untuk hiburan semata, beberapa penggemar film-film tersebut mengambil pesan yang salah dan menggunakannya sebagai inspirasi untuk melakukan pembunuhan. Menjadikan film-film tersebut sebagai sumber kontroversi dan dituding secara tak langsung menyebabkan terjadinya kasus pembunuhan. Jadi film mana saja yang memicu pembunuhan secara tidak langsung? Berikut adalah 5 Pembuatan Film Yang Memakan Korban seperti yang dikutip dari merdeka.com : 1. Scream ![]() Scream adalah film thriller yang rilis pada tahun 90-an dan melontarkan nama aktris Neve Campbell di Hollywood. Ceritanya berfokus pada pembunuhan berantai yang dilakukan oleh sosok misterius dengan topeng dan sebilah pisau sebagai senjata. Film itu mendulang sukses dan dianggap salah satu film thriller terbaik sepanjang masa. Sayangnya, Scream juga menginspirasi kriminal melakukan kejahatan. Beberapa bulan setelah perilisannya, sejumlah kasus pembunuhan dengan pelaku yang mengenakan dandanan ala pembunuh dalam Scream masuk ke daftar polisi. Setidaknya ada empat pembunuhan yang diklaim terinspirasi oleh Scream. Gina Castillo ditusuk hingga tewas oleh anak dan keponakannya. Ashley Murray (13) ditusuk berkali-kali oleh dua temannya. Alisson Cambier (15) dibunuh oleh seorang pria yang cintanya dia tolak. Dan ada pula seorang remaja Prancis yang membunuh seorang gadis karena ia mengaku terinspirasi oleh film Scream 3. 2. Matrix ![]() Siapa yang tidak tahu tentang Matrix? Seri film fiksi ilmiah berlatar futuristik yang dibintangi Keanu Reeves dan Carrie – Anne Moss. Film tersebut menceritakan kelompok minoritas, bertarung melawan sistem kompleks yang mengendalikan dunia Matrix. Sama seperti Scream, tampaknya ada sejumlah orang yang mengkambinghitamkan film ini untuk mencari pembenaran atas pembunuhan yang mereka lakukan. Lee Boyd Malvo membunuh 10 orang di Washington DC. Vadim Mieseges dan Tonda Lynn Ansley membunuh atasan masing-masing. Keduanya berdalih kalau tindakan mereka merupakan wujud dari perlawanan terhadap sistem yang korup. Pages: 1 2 |
![]() |
|
|