
ist.
Jakarta - Banyak orang yang terobsesi dengan Barbie hingga mengubah wajah mereka mirip dengan boneka karya Mattel tersebut. Hal tersebut sering dinilai 'gila' oleh banyak orang. Namun rupanya, banyak kisah yang lebih ekstrem dibanding terobsesi menjadi Barbie.
Ternyata ada beberapa orang yang terobsesi dengan manekin. Bukan sekedar mengoleksinya sebagai pajangan di rumah, melainkan mereka memperlakukan sang boneka bak manusia hidup.
Seperti salah seorang pria yang disamarkan namanya. Ia mengoleksi banyak manekin dengan berbagai ekspresi wajah. Beragam manekin tersebut dikoleksinya sebagai refleksi suasana hati sang boneka.
Ada juga pria yang mengoleksi hingga 12 buah manekin. Anehnya, pria tersebut seringkali mengajak si boneka mengobrol satu arah. Para pria dengan koleksi unik tersebut bahkan rajin menggantikan baju untuk manekin mereka.
Beragam cerita dan foto-foto pria bersama manekinnya tersebut diungkap oleh fotografer bernama Benita Marcussen. Seniman asal Copenhagen, Denmark tersebut membuat karya fotografi yang memperlihatkan momen dramatis pria-pria yang terobsesi dengan manekinnya.
Dalam setahun tersebut, Benita berhasil mendekatkan diri, melihat kehidupan pria bersama bonekanya itu sampai akhirnya diizinkan untuk menjepret momen intim bersama sang manekin.
Benita mengatakan, ada cerita di balik para pria tersebut yang lebih nyaman tinggal bersama mankein. Seperti pria yang hanya mau disebut 'Deerman' memilih tinggal bersama boneka setelah kehilangan istrinya yang meninggal karena sakit kanker. Deerman menamai manekinnya Erica.
Harga manekin sendiri padahal tidaklah murah. Dikutip dari Mirror, di Inggris, patung yang tampak hidup tersebut dijual seharga Rp 20 juta hingga Rp 600 jutaan. Boneka yang terbuat dari silikon tersebut dijual cukup mahal karena pembuatannya yang rumit. Manekin diproduksi sekitar 80 jam. Tubuh manekin dibentuk sesuai dengan badan model dunia.