Bogor : Di bulan suci Ramadan, banyak cara umat muslim mendekatkan diri kepada Sang Penciptanya. Salah satunya dengan bertadarus Alquran. Namun di sebuah pondok pesantren di Parung Bogor Jawa Barat, para santrinya membaca kitab suci dengan 2 Alquran fenomenal karena sangat berat dan besar.
Patauan
Liputan 6 SCTV, Minggu (21/7/2013), sejumlah santri Pondok Pesantren Al-Ashriyyah Nurul Iman Parung Bogor mengaji dengan cara tak lazim dan mencengangkan. Bagaimana tidak, Alquran yang mereka gunakan berbobot 1,2 ton, dan terbuat dari 386 plat almunium.
Tiap lempengan beratnya mencapai 4 kg, dengan ukuran 100 x 140 cm.
"Proses pembuatannya pun memakan waktu 5 tahun, dan ditulis oleh 9 ulama besar yang ada di Indonesia. Yang salah satunya, pendiri dari pondok pesantren itu yaitu Habib Saggaf bin Mahdi," kata Saefudin, pengurus pondok pesantren tersebut.
"Tidak hanya itu, dipondok pesantren itu juga memiliki Alquran terbesar yang terbuat dari pelepah batang pisang. Alquran yang berumur 300 tahun itu dikirim dari Moro Philifina, karena keberadaan Alquran raksasa itu di daerah asalnya sangat terancam dan dicari oleh orang komunis di daerah Moro," sambung Saefudin.
"Selain menjadi kebanggan, kini Alquran itu mempermudah para santri dalam mempelajari kitab suci tersebut. Karena ukurannya yang cukup besar," jelas Ibnu Mukti salah satu santri.
Kini, kedua Al Quran fenomenal tersebut terus dirawat oleh para pengurus pondok pesantren, agar keberadaanya tetap ada dan menjadi sumber belajar bagi para santri yang menuntut ilmu di pondok pesantren tersebut