Polisi Boston: Tak Ada Ancaman Sebelum Ledakan
Jakarta - Kepolisian Boston, Massachusetts, Amerika Serikat mengatakan tidak ada ancaman yang diterima sebelum terjadinya dua ledakan di dekat garis finish Boston Marathon.
Komisaris Polisi Ed Davis seperti dikutip Reuters, Senin (15/4/2013) waktu setempat, menegaskan pejabatnya, tidak mengetahui adanya ancaman tertentu terkait dengan tiga ledakan yang terjadi. Satu ledakan terjadi di perpustakaan John F Kennedy pasca dua ledakan pertama.
Davis mengatakan polisi setempat telah mendapat bantuan dari negara bagian dan pemerintah federal setelah terjadi ledakan yang membuat ribuan pelari marathon panik.
Dalam konferensi pers, Davis mengatakan benda yang tersisa di jalan-jalan akan diselidiki terkait ledakan yang menewaskan 2 orang dan 23 lainnya terluka.
Sejumlah korban luka tengah mendapat penanganan medis di RS Massachusetts.