[putra1st]

Gambar satu dan dua memperlihatkan pelajar yang berusaha lari di koridor sekolah guna menghindari kejaran penembak. Gambar tiga, seorang pelajar tertembak di bagian punggung. Gambar empat, pelaku penembakan Wellington Oliveira yang ikut tertangkap kamera.

Quote:

 

Warga Brasil berduka. Seorang laki-laki menembak secara brutal ke sebuah sekolah, Kamis pagi waktu setempat atau Jumat, 8 April, waktu Indonesia. Sepuluh siswa dan dua siswa tewas seketika. Total, selusin pelajar terbunuh dalam pembantaian tersebut.
Presiden Brasil, Dilma Rousseff, langsung menangis begitu mendengar kabar pembantaian di suatu sekolah di Kota Rio de Janeiro. Dia juga mengaku tidak menyangka bahwa negaranya dilanda tragedi demikian.

�Saya minta mengheningkan cipta selama satu menit bagi anak-anak yang nyawa mereka direnggut begitu cepat,� ujar Rousseff dalam suatu acara di Ibukota Brasilia, yang dikutip kantor berita Associated Press (AP). Dia mengatakan hal itu dengan bersuara sendu sambil berlinang air mata.

Perempuan pertama yang menjadi Presiden Brasil itu tidak percaya bila ada tragedi penembakan brutal dengan merenggut nyawa 12 anak sekolah. Pelaku pun bunuh diri setelah dikepung polisi.

�Itu bukanlah karakter bangsa kita sampai melakukan kejahatan demikian,� kata Rousseff dalam pidato di forum para pebisnis nasional.

�Tragedi ini tidak disangka-sangka terjadi di Brasil,� kata Menteri Pendidikan Brasil, Fernando Haddad, seperti dikutip The Christian Science Monitor.

Menurut Departemen Kesehatan dan Pertahanan Sipil, seperti dikutip AP, murid sekolah yang dibunuh itu terdiri dari sepuluh perempuan dan dua laki-laki. Mereka tampaknya merupakan target acak dan rata-rata berusia antara 12 tahun hingga 15 tahun.

Penembak diketahui bernama Wellington Oliveira. Kini berusia 23 tahun, Oliveira pernah bersekolah di Tasso da Silveira, yang menjadi lokasi penembakan.

Polisi masih menyelidiki motif penembakan brutal itu. Berdasarkan tulisan di secarik kertas di dekat pelaku, kemungkinan Oliveira saat itu sudah berniat untuk melakukan pembantaian dan bunuh diri.

source

==================================================

Quote:

 

Rio de Janeiro - Seorang pria bersenjata memasuki sebuah sekolah di Rio de Janeiro pada Kamis (7/4) dan menembak mati 12 siswa.

Sumber Associated Press melaporkan, pria tersebut menyuruh para siswa berbaris di dinding dan menembak mereka di kepala pada jarak dekat sambil berteriak, "Aku akan untuk membunuh kalian semua!"

Ini adalah kasus penembakan di sekolah terburuk di Brazil. Polisi menduga, peristiwa itu akan jauh lebih mematikan jika mereka tidak menembak kaki pria tersebut yang kemudian jatuh dari tangga dan menembak dirinya sendiri di kepala.

Foto yang diambil dengan ponsel dan diposting di YouTube menunjukkan para siswa melarikan diri, berteriak minta tolong, dan banyak dari mereka yang seragamnya berlumuran darah.

Sekretariat negara bidang Kesehatan dan Pertahanan Sipil Rio de Janeiro dalam sebuah pernyataan di situsnya, mengungkapkan setidaknya 12 siswa lainnya terluka akibat tembakan dan telah dibawa ke rumah sakit. Setidaknya dua orang dalam kondisi kritis.

Para siswa yang tewas termasuk 10 anak perempuan dan dua anak laki-laki, ditambah pria bersenjata itu. Para siswa yang tewas berusia antara 12 dan 15. Salah satu siswa laki-laki meninggal di sebuah rumah sakit sekitar 12 jam setelah penembakan.

Pria bersenjata itu diidentifikasi sebagai Oliveira Wellington, 23. Polisi belum nengetahui motif perbuatan pelaku, namun pihak berwenang mengatakan penembak meninggalkan sebuah surat yang menunjukkan bahwa ia ingin bunuh diri.

Edmar Peixoto, wakil walikota Rio barat menyatakan, surat tersebut mengungkapkan penembak itu terinfeksi virus AIDS.

Presiden Brasil, Dina Roussef, mengutuk keras kejadian tersebut, seraya menyatakan, "Ini bukan sifat bangsa kita untuk memiliki jenis kejahatan seperti itu."

source

Terkait:

• Tawuran pelajar Vs pelajar, akhirnya jd Pelajar Vs KERETA
• Pelajar-pelajar pelo(kocak gan!)
• Video Mirip Artis Marak di HP Pelajar, HP Pelajar Akan Dirazia

[tionaked]

ini videonya gan