Diantara ndan2 sekalian, siapa yang ga kenal Toyota Kijang???
Di Thread ini ane mo bikin Perubahan Toyota Kijang, Mulai dari Kijang Doyok ampe Innova....
Mudah-mudahan sih ga repsol ndan.....
Sumber dari Sini dan gugling nyari data tambahan.... ^_^ Semoga berkenan....
Jangan lupa rate sama ijo2 nya ya ndan....
Kijang adalah mobil pick-up atau minibus yang dijual di Indonesia dan Brunei, dibuat oleh Toyota. "Kijang" yang berarti rusa di Indonesia pertama kali diperkenalkan di negara kita pada tahun 1977 dan telah menjadi mobil paling populer di negara kita sampai sekarang. Mobil ini juga dijual di negara lain, dan dikenal sebagai Unser di Malaysia (Innova untuk generasi keempat), Zace di Taiwan, Qualis dan Innova di India, Nepal, dan Filipina, dan Stallion dan Condor di Afrika Selatan. Kijang dikenal sebagai Revo di Filipina (lihat Revo untuk sejarah tamaraw dan tamaraw FX).
Kendaraan ini relatif terjangkau di pasaran jika dibandingkan dengan kendaraan four-wheel drive (Kijang adalah two-wheel drive) memiliki kapasitas penumpang yang banyak, ground clearance tinggi dan suspensi yang kurang nyaman, fitur yang populer untuk keluarga besar dan di daerah dengan kualitas jalan relatif buruk.
Di Indonesia, biasanya seluruh keluarga besar ikut serta bahkan untuk perjalanan pendek, jalan-jalan. Keluarga Kijang diperlakukan dengan cinta dan banyak mendapatkan tambahan detail setiap bulan (facelift). Kendaraan dapat membawa sebanyak 9-15 penumpang (tergantung ukuran penumpang), karena pada saat itu negara-negara sasaran penjualan Kijang tidak mempersyaratkan sabuk pengaman.
Kendaraan ini dibuat CKD (Completely knock-down) di hampir setiap negara itu dijual, dan sebagian besar komponen berasal dari negara penjual.
First generation (1977-1980)
Prototipe ditampilkan di Jakarta Fair 1975, dan produksi dimulai pada tahun 1977. Generasi pertama adalah sebuah truk pick-up persegi kecil yang didukung oleh mesin 3K, 1200cc dengan transmisi manual 4 percepatan. Pick-up dengan body dan atap belakang juga diproduksi.
Quote:
Keterangan resmi dari PT. TAM:
"Diperkenalkan pertama kali pada 9 Juni 1977 dalam bentuk yang sangat sederhana. Pickup kotak berpintu setengah, dengan jendela samping terbuat dari terpal dan plastik. Engsel pintunya tampak dari sisi luar. Generasi dengan kode KF10 ini menggunakan mesin tipe 3K berkapasitas 1.200 cc, seperti mesin Corolla. Transmisi yang digunakan 4 percepatan.
Kijang generasi pertama ini terkenal dengan julukan Kijang Buaya, karena kap mesin yang dapat dibuka sampai ke samping. �Kijang Buaya� ini sudah mampu merebut hati masyarakat Indonesia. Ini terbukti dari angka penjualannya yang mencapai 26.806 unit hingga diluncurkan generasi selanjutnya."
Second generation (1981-1985)
Seri ini mempertahankan gaya persegi yang meskipun panel bodi berbeda. Di bawah tenda yang langsing adalah mesin 1,3 liter 4K, yang diganti pada tahun 1986 dengan yang 1,5 liter.
Quote:
Keterangan resmi dari PT. TAM:
Pada September 1981, generasi kedua dengan kode KF20 dirilis di pasaran. Meskipun masih banyak kemiripan dengan generasi sebelumnya, kendaraan dengan nama populer ?Kijang Doyok? ini telah mengalami perubahan cukup banyak, seperti letak engsel pintu yang tersembunyi, kap mesin yang hanya membuka di bagian atas moncong, serta gril juga permukaan pintu yang sama dengan bodi. Mesinnya sudah mengalami peningkatan dari 3K menjadi 4K, dengan kapasitas silinder 1.300 cc. Suspensi yang dipergunakan masih seperti generasi sebelumnya, yaitu double wishbone dengan per daun dipasang melintang untuk bagian depan, serta per daun dengan posisi di bawah gardan (under axle) untuk bagian belakang.
Pada 1982, generasi kedua ini mengalami penyempurnaan dengan penambahan kunci pintu kanan. Tahun 1983, transmisi dan differential-nya disempurnakan, sekaligus dilakukan penambahan booster untuk sistem pengereman. Gril dan bumper bagian depan diubah dengan tampilan yang lebih menarik.
Dengan sedikit perubahan pada eksteriornya, pada Desember 1985, PT TOYOTA-ASTRA MOTOR meluncurkan Kijang mesin 5K yang berkapasitas 1.500 cc. Meskipun kapasitas silinder yang dimilikinya lebih besar, ternyata konsumsi bahan bakarnya masih lebih hemat sekitar 5% dibandingkan tipe sebelumnya.
Generasi kedua Kijang, sama halnya dengan generasi pertamanya semakin mendapat hati penggemarnya, terbukti dengan makin tingginya angka penjualan yang dicapai selama 5 tahun keberadaannya, yaitu sebanyak 101.668 unit.
Third generation (1986-1996)
Diperkenalkan pada tahun 1986-an, Ada dua opsi Kijang sumbu pendek (seri KF-40) dan wheelbase panjang (seri KF-50). Kijang Standar memiliki transmisi manual 4 percepatan , dan Kijang Super memiliki 5 percepatan manual dan dilengkapi interior yang lebih baik. Generasi ini diperkenalkan karoseri Full Pressed Body dibangun oleh perusahaan yang ditunjuk oleh Toyota.
Perubahan minor diberikan pada tahun 1992. Kijang sekarang memiliki pintu belakang sisi kanan dan mengadopsi nama baru Toyota Genuine Body bukan Full Pressed Body. Dalam proses penciptaannya, ditekan dan menggunakan las titik. Pada saat itu, bisa dikatakan sebagai satu-satunya Kijang "bebas dempul". Trim level untuk Minibus adalah Standar, Deluxe, dan Grand Extra. Kisi kisi depan baru dan mesin 7K-C 1,8 liter baru pada tahun 1994 dengan 6 trim chassis, dikelompokkan dalam 2: Pendek dan Long. Trims untuk yang singkat adalah: SX, SSX, SGX, dan untuk yang lama adalah: LX, LSX, dan LGX.
.
Quote:
Keterangan resmi dari PT. TAM:Generasi ini dibagi menjadi dua periode besar, yaitu Kijang Super (1986-1992) dan Kijang Grand (1992-1996). Dengan perubahan total pada eksteriornya, pada Nopember 1986, generasi ketiga mulai diperkenalkan. Mulai generasi ini, telah digunakan teknologi Full Pressed Body, yang dapat mengurangi sekitar 2-5 kilogram dempul per mobil.
Dari generasi inilah mulai diperkenalkan chasis pendek (KF40) dan panjang (KF50), dengan konstruksi chasis yang telah mengalami perbaikan. Sistem kemudi pun tak luput dari proses penyempurnaan, dengan diterapkannya sistem re-circulating ball dan penggunaan variable gear ratio.
Untuk menambah rasa nyaman, suspensi bagian depan diubah menjadi double wishbone dengan pegas batang torsi, sedangkan konstruksi bagian belakang menjadi over axle. Penggunaan rem cakram juga mulai diperkenalkan mulai Kijang generasi ini.
Teknologi Advance Super Response Engine (ASRE) diadopsi untuk menyempurnakan sistem pasokan bahan bakar, sehingga terjadi peningkatan performa dari 61 ps menjadi 63 ps. Transmisi yang digunakan juga tersedia dalam dua pilihan, 4 speed dan 5 speed.
Sistem kemudi rack & pinion mulai diperkenalkan di tahun 1991. Pada tahun tersebut sekaligus dilakukan penyempurnaan per belakang dan as kopel tipe 3 sambungan pada chassis panjang, guna mengurangi getaran.
Generasi Kijang Grand diluncurkan pada Agustus 1992, dengan teknologi TOYOTA Original Body, di mana proses pembuatan bodi menggunakan mesin press berkekuatan 1.500 ton dan metode las titik (spot welding) mulai diperkenalkan. Dengan teknologi baru tersebut struktur bodi bisa disamakan dengan sedan, dan benar-benar bebas dempul.
Perubahan lainnya pada Kijang Grand ini, seperti rangkaian baru lampu depan, gril dan bumper depan belakang untuk bagian eksterior. Untuk interiornya, bentuk dashboard telah mengalami perubahan, juga penambahan AC double blower untuk tipe Grand Extra, yang merupakan grade tertinggi dalam generasi Kijang Grand ini. Posisi tangki bahan bakar dipindah ke sebelah kiri, sedangkan ban cadangan digantung di belakang, dan sistem kemudinya telah menggunakan power steering.
Meski masih menggunakan mesin tipe 5K, namun penyempurnaan pada Kijang Grand ini telah dilakukan pada karburator, intake dan exhaust manifold, sehingga dapat meningkatkan tenaganya menjadi 72 ps.
Pada tahun 1995, setahun sebelum berakhirnya generasi ini diluncurkan Kijang KF42 dan KF52 dengan mesin 7K. Hingga digantikan generasi yang lebih baru, generasi ketiga ini berhasil membukukan angka penjualan sebanyak 492.123 unit.
Fourth generation (1997-2003)
Quote:
Kijang baru ini lebih kuat dan lebih halus daripada pendahulunya. Model ini hingga berkode 60-seri. The Minibus, sering dikenal sebagai Kijang Kapsul 70-series (bersumbu pendek), atau 80-series (wheelbase panjang). Pilihan Engine yang baik bensin 2,0-liter, 1,8 liter bensin EFI, atau mesin diesel 2.4-liter. Kijang diesel ini dilengkapi adalah model favorit di Indonesia, karena dapat mencapai hingga 14 kilometer dengan 1 liter solar, yang sebanding dengan Isuzu Panther (yang memberikan tingkat yang sama tetapi dengan desain mesin stiffier). Desain isyarat dari generasi Kijang kemudian muncul dalam revisi terakhir dari Filipina 'Revo.
Generasi keempat kendaraan Kijang umumnya dirilis dalam dua seri trim:
* Long Seri
o LX: Standar (Sangat model dasar tanpa AC, kaset tape, power windows atau kemewahan lainnya. Sebuah unit AC dapat ditambahkan untuk Rp 950,000, hampir setara dengan US $ 90.)
o LSX: Standard Plus (Dilengkapi dengan AC standar dan pemutar kaset)
o LGX: Deluxe (Dilengkapi dengan AC double blower, tape kaset / CD player, power window dan hiasan)
Krista o (rangkaian panjang saja): Sport Deluxe Edition (sama seperti LGX, tetapi tersedia hanya dalam warna biru, merah, hitam, perak atau warna hijau, dan termasuk kit olahraga edisi Krista. juga termasuk khusus dibuat doortrim.)
Sebuah model 2003 dari Kijang BES di Indonesia.
* Seri Pendek
SX o: Standar (Tanpa AC, kaset tape, power windows atau kemewahan lainnya)
o BES: Standard Plus (Dilengkapi dengan AC standar dan pemutar kaset)
o SGX: Deluxe (Dilengkapi dengan AC doubleblower, kaset / CD player, power window dan hiasan)
Varian Pick-up yang ditawarkan dengan Standard Deck dan Flat Deck. Trim level untuk Minibus termasuk SX, SSX, SGX (pendek), LX, LSX, LGX, dan Krista (panjang). Wheelbase pendek dan sporty Rangga juga ditawarkan untuk waktu yang singkat, tetapi model ini tidak berhasil di pasaran karena hanya jumlah yang sangat sedikit dijual.
Pada tahun 2000, Kijang mendapat baru ujung depan. Mesin 2.0 liter ditawarkan dalam model LGX dan Krista. Satu lagi perubahan kecil diberikan pada tahun 2003 dengan kisi-kisi baru, hiasan belakang, dan beberapa perubahan kecil dengan fitur-fiturnya.
Kijang generasi keempat, di Indonesia, telah berubah tiga kali: a. Edisi Pertama (1997 - awal 2000): baja tubuh lebih tebal dari edisi ke-2. Jendela itu masih dilengkapi dengan karet-segel. Menggunakan 2,0-liter bensin mesin dengan mesin tidak ada pilihan lain. b. Edisi Kedua (2000-2003): Thinner tubuh-baja digunakan untuk mengurangi biaya produksi dan oleh karena itu, model baru dijual murah sebagai model 1. Menggunakan sealant senyawa jendela belakang, kaca depan depan masih menggunakan stempel karet. Desain panel depan sedikit diubah (terutama pada sisi pengemudi). Model (dan ke atas) memungkinkan pengguna untuk memilih mesin mereka ingin menggunakan - asli (tapi diperpanjang) mesin bensin 2,0-liter, 2.4-liter mesin diesel, atau 1,8 liter baru mesin EFI. c. Ketiga edisi (2003-2005): LSX dan seri LGX dan SGX untuk seri pendek kini dilengkapi dengan doortrim suede (model lama menggunakan doortrim karpet yang terbuat dari plastik). Interior berubah menjadi penuh warna beige (warna model lama 'sebagian besar abu-abu).
Quote:
Keterangan resmi dari PT. TAM:
Bulan Januari 1997, PT TOYOTA-ASTRA MOTOR kembali meluncurkan Kijang terbarunya. Pada generasi keempat ini, bentuk Kijang mengalami perubahan total, tampil lebih aerodinamis dengan lekukan yang lebih halus sehingga sering disebut ?Kijang Kapsul?. Kijang dengan kode KF70 dan KF80 ini juga mengalami perubahan konfigurasi tempat duduk bagian belakang. Untuk chasis long tipe Deluxe dan Grand, tempat duduk bagian belakang menghadap ke depan dan bisa dilipat, sehingga menambah kenyamanan penumpang. Dashboard-nya juga mengalami perubahan total.
Penyetelan katup sudah menggunakan sistem hidrolik. Tenaga meningkat menjadi 80 ps. Transmisi tersedia dalam 4-speed, 5-speed dan otomatis 4-speed. Mesin yang dipergunakan masih tetap 7K. Sebulan kemudian, dirilis versi diesel bertipe mesin 2L dengan kode LF70 dan LF80.
Pada bulan Februari 2000, dilakukan penyegaran tampilan eksterior dan interior, yang meliputi perubahan pada lampu, bumper dan dashboard-nya.
Kijang EFI berkapasitas 2.000 cc diluncurkan pada bulan September 2000, dengan mesin bertipe baru, 1RZ-E untuk variant Grand dan Krista, sebagai tambahan tipe K yang selama 20 tahun telah diakui kehandalannya. Dengan tipe mesin barunya ini, Kijang semakin bertenaga (97 ps). Sejak diluncurkan hingga akhir kuartal pertama tahun 2002, penjualan Kijang generasi keempat ini telah mencapai angka 269.226 unit.
Kini, tak terasa telah 25 tahun lamanya Kijang tumbuh dan berkembang bersama keluarga Indonesia. Ini membuktikan Kijang merupakan mobil keluarga terbaik setiap keluarga Indonesia.
Fifth generation (2004-present)
Quote:
Pada tahun 2004, Toyota meluncurkan Kijang baru. Dengan diperkenalkannya Avanza baru sebagai versi yang lebih murah untuk menggantikan Kijang non-terkemuka di akhir tahun 2003. The Kijang 2004 yang baru lebih mewah dan mahal dari Generasi ke-4. Kijang ini semua baru disebut Kijang Innova. Innova adalah MPV powered by baik 2,0 liter bensin 1TR-FE VVT-i, 2,7 liter 2TR-FE VVT-i Bensin, atau 2,5 liter 2KD-FTV D4-D Common Rail Diesel. Ini merupakan bagian dari program IMV Toyota dan saham platform yang sama dengan Hilux Vigo truk pickup dan SUV Fortuner.
MPV Innova dijual dalam jumlah besar di India (di mana ia dikenal sebagai MUV) - terutama melayani para turis operasi armada taksi dan proses bisnis perusahaan teknologi besar outsourcing. Hal ini juga menikmati pasar besar di Malaysia, Timor Timur dan Filipina. Di Filipina, itu menghentikan tamaraw / tamaraw FX / Revo baris dalam proses (sebagai MPV Toyota dijual di sana menjadi hanya dikenal sebagai "Innova").
Kijang Innova Tipe E
Kijang Innova Tipe E tampil tidak hanya stylish dan bertenaga, tapi juga membuat Anda sekeluarga nyaman dan aman sepanjang perjalanan. Kijang Innova Tipe G
Berkendara makin nyaman dan aman bersama Kijang Innova Tipe G, menjadikan setiap perjalanan keluarga Anda selalu mengesankan. Kijang Innova Tipe V
Kijang Innova Tipe V tampil makin lengkap, makin mewah, makin nyaman dan makin aman untuk Anda sekeluarga. Kijang Innova Tipe J
Kijang Innova J Grade hadir dengan harga yang lebih terjangkau untuk mengukuhkan posisi Kijang Innova sebagai kendaraan keluarga yang paling memahami kebutuhan keluarga Indonesia
Kalau ada yang kurang, jangan dibata, di koreksi aja ya ndan....:ilove: