
25th February 2011
|
 |
Ceriwiser
|
|
Join Date: Dec 2010
Location: Bandung
Posts: 541
Rep Power: 43
|
|
PKS Ingin Berkoalisi secara Kritis

Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq--ANTARA/Puspa Perwitasari/rj
Quote:
YOGYAKARTA--MICOM:Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq, menyatakan partainya masih berada dalam koalisi bersama partai-partai lain yang mengusung SBY sebagai presiden pada Pemilu 2009, walaupun beberapa keputusan mereka sering berseberangan dengan pemerintah. Misalnya, dalam kasus Century dan mafia pajak. "PKS tetap partai koalisi, pengusung Presiden SBY," katanya di Yogyakarta, Kamis (24/2).
Luthfi mengatakan perbedaan pendapat antara PKS dengan pemerintah tidak dalam rangka beroposisi. Sebagai partai Islam, kata dia, PKS melaksanakan perintah agama, yaitu amar makruf nahi mungkar, baik kepada lawan maupun kawan.
Salah satu kesepakatan kontrak politik yang ditandatangani, jelas Luthfi, adalah menciptakan clean govermentdan good governance. "Ini adalah self control. Jadi, (PKS) berusaha melakukan perbaikan secara intern, bukan sebagai pihak oposisi, tetapi sebagai inner circle yang ingin aktif dalam perbaikan-perbaikan," ucapnya.
Perihal keberadaan PKS di sekretariat gabungan (setgab), Lithfi mengatakan itu sesuai dengan konsesus politik PKS dan akan dilaksanakan sesuai dengan kontrak politik. "Kontrak politik kita salah satunya adanya forum komunikasi antarpartai koalisi," paparnya.
Apa yang dikritik PKS selama ini, terang Luthfi, bukan perihal keberadaan setgab ataupun koalisi, melainkan sistem yang dipakai di lapangan yang harus dibenahi. Luthfi menambahkan, dari awal PKS tidak pernah ada pikiran untuk beroposisi.
"Komitmen kami atas setgab tidak pernah berubah," terangnya. Luthfi pun yakin Presiden SBY tidak akan salah paham terhadap tindakan yang dilakukan PKS. (AT/OL-8)
|
|