Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 2nd June 2010
Densus88's Avatar
Densus88 Densus88 is offline
Newbie
 
Join Date: Jun 2010
Location: PEKANBAROW
Posts: 11
Rep Power: 0
Densus88 mempunyai hidup yang Normal
Thumbs up Romantisme Cinta ibunda Ainun dan BJ Habibie Bersemi Sejak Mereka Masih Remaja

:flower: :flower: :flower:



Hasri Ainun Habibie dilahirkan di kota Semarang, 11 Agustus 1937. Putri keempat dari delapan bersaudara keluarga H.Mohammad Besari ini dikenal ramah dan murah senyum kepada siapapun yang ditemuinya. Ainun kecil besar dan tumbuh bersama keluarga di Bandung. Penulis Biografi Habibie, Makmur Makka menuturkan, Ainun Habibie pernah mengaku kalau ia dan Habibie sudah kenal sejak kecil, bahkan sekolah mereka terletak berdekatan.


�Kami kenal sejak kecil, dia teman bermain kelereng kakak saya. Rumah kami berdekatan ketika di Bandung. Di SLTP letak sekolah kami bersebelahan. Di SLTA malah satu sekolah, hanya Rudy (panggilan Habibie) satu kelas lebih tinggi. Dia selalu menjadi siswa paling kecil dan paling muda di kelas, begitu juga saya,� ujar Ainun menceritakan awal perjumpaannya dengan Habibie.



Diakui banyak pihak, cinta Ainun dan Habibie sudah bersemi sejak mereka masih remaja, namun makin jelas terlihat ketika mereka duduk dibangku SMA yang sama. Ketika itu, Ainun menjadi pujaan di sekolahnya dan incaran banyak siswa laki-laki, termasuk Habibie. Teman-temannya semasa SMA mengakui kalau Habibie memang perhatian pada Ainun, Habibie pernah berkomentar dengan ungkapan, �Wah cakep itu anak, Si item gula Jawa� ujar Habibie kala itu. Ainun remaja memang senang berenang, itulah yang menyebabkan Habibie pernah langsung menegur Ainun �Kamu kok sekarang jadi gendut dan hitam?� tanyanya yang sempat membuat Ainun merasakan perhatian lebih dari Habibie.

Ainun dan Habibie akhirnya berpisah sementara, setelah tamat SMA di bandung tahun 1954, Bacharuddin Jusuf Habibie masuk Universitas Indonesia di Bandung (sekarang ITB) selama setahun dan memperoleh beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di Jerman. Sementara Ainun, setelah lulus SMA sifat sosial Ainun menuntunnya untuk melanjutkan pendidikan di Universitas Indonesia Fakultas Kedokteran di Jakarta.


Keduanya sempat berpisah cukup lama, di tahun 1960 genap tujuh tahun mereka tidak bersua satu sama lain. Saat itu Habibie yang sudah sangat rindu dengan Indonesia, mendapat kesempatan untuk kembali setelah menyelesaikan pendidikan sarjananya di Jerman. Saat Habibie pulang, ia berkesempatan menziarahi makam Ayahnya di Ujung Pandang. Menjelang lebaran, ia pulang ke Bandung dan bertamu ke rumah tetangganya yang lama, keluarga Ainun.


Saat Habibie berkunjung ke Bandung, Ainun secara kebetulan sedang mengambil cuti dari tempatnya bekerja sebagai dokter di RSCM dan pulang ke Bandung. Di sanalah cinta lama bersemi kembali setelah sekian lama mereka tidak bertemu. Habibie berujar, �Kok gula Jawa sekarang sudah menjadi gula pasir?�. Pertemuan mereka berlanjut di Jakarta. Habibie mengikuti Ainun yang kembali ke Jakarta untuk masuk kerja di RSCM. Di Jakarta Habibie tinggal di Jl. Mendut, rumah kakaknya yang tertua, Titi Sri Sulaksmi Habibie.


Berada di kota yang sama membuat keterikatan cinta Ainun dan Habibie semakin kuat. Kesibukan mereka yang sangat padat di siang hari memaksa mereka hanya bisa bertemu di malam hari. Tak jarang Habibie menjemput Ainun di RSCM dengan becak yang sengaja beratap meski tidak hujan. Keromantisan yang kerap mereka jalin makin mengukuhkan keyakinan Habibie untuk memperisteri Hasri Ainun Baseri dan resmi menikahinya di Bandung, 12 Mei 1962 setelah dua bulan sebelumnya melakukan pertunangan.
Spoiler for Ibu Ainun Dan BJ Habibie :








Spoiler for Ikut Merasakan apa yang dirasakan Pak BJ habibie:


Sudah sejak beberapa hari yang lalu saya ingin membuat posting tentang Bapak dan Ibu Habibie, tapi hari ini saya melihat puisi perpisahan Pak Habibie untuk Ibu di blog teman saya. Saya rasa, dari pada menuliskan pendapat saya mengenai beliau berdua, lebih baik saya ikut memposting puisi Pak Habibie.



Puisi Pak BJ Habibie untuk Ibu Ainun



Spoiler for Puisi dari BJ Habiebie :





Ibu Ainun Habibie‎​Ini puisi pak BJ Habibie yang di broadcast di BBM, saya pikir ini puisi terindah apalagi untuk almh. Ibu Ainun Habibie.

Sebenarnya ini bukan tentang kematianmu, bukan itu.
Karena, aku tahu bahwa semua yang ada pasti menjadi tiada pada akhirnya,
dan kematian adalah sesuatu yang pasti,
dan kali ini adalah giliranmu untuk pergi, aku sangat tahu itu.
Tapi yang membuatku tersentak sedemikian hebat,
adalah kenyataan bahwa kematian benar-benar dapat memutuskan kebahagiaan dalam diri seseorang,
sekejap saja, lalu rasanya mampu membuatku menjadi nelangsa setengah mati,

hatiku seperti tak di tempatnya,
dan tubuhku serasa kosong melompong, hilang isi.
Kau tahu sayang,
rasanya seperti angin yang tiba-tiba hilang berganti kemarau gersang.
Pada airmata yang jatuh kali ini, aku selipkan salam perpisahan panjang,

pada kesetiaan yang telah kau ukir, pada kenangan pahit manis selama kau ada,

aku bukan hendak mengeluh, tapi rasanya terlalu sebentar kau disini

Mereka mengira aku lah kekasih yang baik bagimu sayang,
tanpa mereka sadari, bahwa kaulah yang menjadikan aku kekasih yang baik.

mana mungkin aku setia padahal memang kecenderunganku adalah mendua,
tapi kau ajarkan aku kesetiaan, sehingga aku setia,
kau ajarkan aku arti cinta, sehingga aku mampu mencintaimu seperti ini.


Selamat jalan,

Kau dari-Nya, dan kembali pada-Nya,
kau dulu tiada untukku, dan sekarang kembali tiada.
selamat jalan sayang,
cahaya mataku, penyejuk jiwaku,
selamat jalan,
calon bidadari surgaku �.
BJ.HABIBIE




Selamat Jalan Ibu Ainun�
Semoga menjadi bidadari kami semua di surga :flower love:

Reply With Quote
  #2  
Old 2nd June 2010
copasbyte's Avatar
copasbyte copasbyte is offline
Ceriwiser
 
Join Date: Apr 2010
Location: ★ ★ ★ ★ ★
Posts: 304
Rep Power: 16
copasbyte memiliki kawan yg banyakcopasbyte memiliki kawan yg banyakcopasbyte memiliki kawan yg banyak
Default

the true love.....:mwach:

apalagi puisi'a pak Habibie
Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 08:06 AM.


no new posts