FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Health Mencegah lebih baik dari mengobati. Cari tahu dan tanya jawab tentang kesehatan, medis, dan info dokter disini |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() ![]() Peneliti di Australia memantau laporan dari dokter anak di Australia per 2001-2003 untuk mencari efek samping dari obat alternatif seperti pengobatan herbal, suplemen vitamin, atau pil naturopati. Mereka menemukan 39 laporan efek samping termasuk empat kematian. Penelitian ini dipublikasikan secara online di jurnal Archives of Disease in Childhood, Kamis (23/12). Tidak seperti obat-obatan konvensional, efek samping yang dilacak oleh sistem surveilans nasional, tidak ada sistem seperti yang ditempatkan untuk terapi alternatif. Dalam studi ini, peneliti menemukan bayi hingga anak berusia 16 dipengaruhi oleh obat saling melengkapi. Hampir 65% dari kasus terdapat efek samping yang tergolong berat, yang mengancam jiwa, atau fatal. Dalam 44% kasus, dokter anak percaya bahwa pasien mereka telah dirugikan oleh kegagalan untuk menggunakan obat-obatan konvensional. "Kami telah mengenal sejak lama bahwa obat-obatan alternatif dapat menempatkan pasien pada risiko," kata Edzard Ernst, seorang profesor pengobatan komplementer di Peninsula Medical School di Exeter, Inggris. Dia tidak terkait dengan penelitian. "Mungkin bahaya paling serius terjadi ketika terapi yang efektif akan diganti dengan terapi alternatif tidak efektif," katanya. "Dalam situasi itu, bahkan obat-obatan secara intrinsik tidak berbahaya, seperti obat homeopati, bisa mengancam jiwa," kata Ernst. Alissa Lim dan rekan dari Rumah Sakit Royal Children di Melbourne menulis bahwa mereka mereka mengidentifikasi empat kematian yang disebabkan oleh keputusan menggunakan terapi alternatif daripada obat-obatan konvensional. Mereka menggambarkan satu kasus bayi berusia 10 bulan yang mengalami septic shock parah setelah diberikan obat-obatan naturopati dan diminta diet khusus untuk mengobati eksim. Dalam kasus lain, bayi yang menderita kejang ganda dan serangan jantung, meninggal dunia aetelah diberi terapi alternatif oleh orang tua yang memilih pengobatan alternatif karena khawatir dengan efek samping obat-obatan biasa. Ernst mengatakan bahwa orang harus mengakui keterbatasan obat alternatif, dan praktisi harus berhati-hati untuk tidak banyak menjual manfaatnya. Quote:
|
#2
|
||||
|
||||
![]() Bermanfaat? gunakan ![]() Thread sampah? skip aja ndan...tidak perlu memberikan komen di thread sampah. Repost/Salkam? silahkan dimoderasi mohon partisipasinya untuk menambahkan tag ![]() |
![]() |
|
|