
9th January 2011
|
 |
Ceriwis Pro
|
|
Join Date: Jul 2010
Location: TM#45|PIC#043|
Posts: 2,510
Rep Power: 40
|
|
Dokter Tak Boleh Bedakan Pasien
Quote:
Seorang dokter dalam bekerja selain dituntut profesional juga tak boleh membeda-bedakan pasien, baik dari sisi agama, suku, golongan, maupun kaya dan miskin, kata Rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Dasron Hamid. "Anggaplah pasien tersebut saudara sendiri. Obatilah mereka tanpa memandang agama, suku, kaya maupun miskin," katanya pada pelantikan dan sumpah dokter periode XXIX Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) di Yogyakarta, Sabtu (8/1/2011). Menurut dia, seorang dokter harus menangani pasien secara profesional, karena pada dasarnya apa yang dilakukan semata-mata untuk kesejahteraan dan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
Perwakilan dari Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Joko Murdiyanto mengatakan, profesi dokter tidak lepas dari dua hal, yakni profesionalisme dan humanisme.
"Dalam hal ini, seorang dokter harus mengutamakan kepentingan orang lain, misalnya dibangunkan pada pukul satu dini hari karena ada orang yang sakit minta diobati, ya harus ikhlas menolong. Seorang dokter harus bekerja untuk melayani," katanya.
Selain itu, dokter juga harus belajar sepanjang masa untuk menambah ilmu dan kemampuannya. Dokter juga harus menjalin komunikasi yang baik dengan pasien dan keluarganya.
"Selama ini adanya permasalahan antara dokter dengan pasien karena tidak adanya komunikasi yang terjalin baik," katanya.
|
sumber
|