Seorang wanita asal Inggris bernama Caroline, seperti dilansir dari situs Dailymail, telah menciptakan sebuah bengkel otomotif di mana montirnya semuanya adalah wanita. Mulanya, Caroline bekerja sebagai teknisi otomotif yang tidak dibayar selama empat tahun. Saat ia dijadikan pegawai tetap, ia menjadi salah satu wanita yang disahkan menjadi penguji MOT kendaraan.
Saat Caroline sering mendengar keluhan dari teman-teman wanitanya yang merasa ditipu oleh para montir laki-laki, ia membuat inisiatif untuk menyelesaikan masalah tersebut. Menurutnya, hal tersebut terjadi karena wanita tidak begitu mengerti dengan masalah otomotif, sehingga kerap dijadikan sasaran empuk untuk dibohongi.
Caroline pun membangun sebuah bengkel yang bernama Caroline’s Cars di mana tenaga kerjanya adalah para wanita. Dengan demikian, terutama para pengunjung wanita, tidak akan lagi merasa khawatir mereka akan dikelabui. Meskipun konsep awalnya memang bengkel yang semua montirnya perempuan, Caroline juga mempekerjakan tenaga pria untuk melakukan hal-hal tertentu. Tapi tetap saja, mereka harus mengenakan seragam di Caroline’s Cars yang berwarna pink.
Dengan kesadaran bahwa kebanyakan wanita memang minim informasi terhadap dunia otomotif, Caroline pun membuka sebuah kursus otomotif bagi mereka. Namun ternyata, peminatnya tak hanya dari kaum perempuan, beberapa orang laki-laki juga ingin mendaftar.
22nd June 2015
Caroline Cars Bengkel Khusus Wanita
