FAQ |
Calendar |
![]() |
#1
|
||||
|
||||
![]()
semula semua hanya kata
mengalun layaknya kicau burung di pagi hari riang, semangat....... seperti tetes embun di pagi hari satu titik, satu tetes, dan saat di ujung daun dia tertahan........ jatuhlah dia di ubun-ubun sejuk, nikmat, dan mata-mata mulai berlari,, sepoi mengalus timang badan ringan sekali,, seakan tak ada yang mampu lain.. tetes peluh mengucur oh,, ternyata puncak panas telah terisi maka bersiaplah tergelincir dan saat tenggelam, sepoi tak ditemani embun dan kicau kembali ke sarangnya. |
![]() |
Thread Tools | |
|
|