Semakin lanjutnya usia, kemampuan jaringan untuk memperbaiki diri secara perlahan-lahan mulai menurun. Kemampuan fisik optimal seseorang dicapai pada usia 25-30 tahun dan kapasitas fisiologis seseorang menurun 1% setiap tahunnya. Proses penuaan seseorang ditandai dengan tubuh yang mulai melemah dan kurang bertenaga, keseimbangan tubuh berkurang dan semakin menurunnya waktu reaksi. Pada usia 60 tahun, kapasitas fisik seseorang akan menurun 25% yang ditandai dengan penurunan kekuatan otot, sedangkan kemampuan sensoris dan motorisnya turun sebesar 60%.
Dengan fakta tersebut, orang-orang yang beranjak lansia dalam hal ini yang berumur 60 tahun ke atas memerlukan suatu lingkungan yang aman dan nyaman agar bisa melanjutkan hidup yang berkualitas. Dalam hal ini penerapan ilmu Geronteknologi atau disiplin ilmu yang mengaitkan interaksi orang lanjut usia dengan benda maupun lingkungan bangunan di sekitarnya perlu diketahui masyarakat awam, terutama yang memiliki anggota keluarga lansia.
Kepala Geriatri RS Sanglah dr. R.A. Tuty Kuswardhani Suastika mengatakan, Geronteknologi dapat mengompensasi penurunan kemampuan pada lansia dengan penggunaan teknologi yang tepat dan meminimalkan morbiditas dan meningkatkan kemandirian. Ada beberapa rekomendasi yang akan diberikan Tuty yang mendapatkan sertifikasi untuk Geronteknologi dan Gerontologi sosial di Institute on Ageing Gerontology-WHO UNPD Valeta Malta ini.
'Untuk lingkungan pada umumnya lansia berkaitan dengan penurunan ketajaman penglihatan, adaptasi gelap yang lambat dan persepsi yang menurun. Rekomendasinya adalah tidak boleh ada permukaan yang memantulkan cahaya sehingga menyebabkan silau atau bayangan. Mengurangi perbedaan antara dalam dan luar ruangan serta menggunakan penerangan yang seragam antara di dalam kamar dan koridor,' jelas penulis buku 'Kiat Sehat di Usia Emas Ditinjau Dari Berbagai Aspek' ini.
Selain itu sarana kamar mandi dan kloset untuk lansia juga perlu diperhatikan karena wilayah ini paling berbahaya di dalam suatu rumah tinggal. Yang perlu diperhatikan adalah penggunaan kloset duduk yang tingginya sesuai, bak penampung air yang mudah dijangkau, menambahkan pegangan pada dinding serta lantai ubin yang kasar.
'Diharapkan dengan pengetahuan ini, apalagi sekarang ini menyongsong bulan lansia dunia, dapat memberikan sumber kebijakan dan kesejukan hati bagi siapa pun yang lebih muda,' tutur dr. Tuty. (kmb24/*)
18th September 2010
Geronteknologi untuk Tempat Aman dan Nyaman Lansia
