Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News

News Semua berita yg terjadi di dunia internasional ataupun lokal diupdate disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 17th June 2015
Gusnan's Avatar
Gusnan Gusnan is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2013
Posts: 27,623
Rep Power: 49
Gusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyak
Default 15 Bank Terbaik 2015 Versi Majalah Investor



(depan) Ketua IBI Zulkifli Zaini (lima dari kanan), Direktur Eksekutif Asbanda Datuk Nazwar Nazir (tiga dari kiri), CEO Beritasatu Media Holdings Sachin Gopalan (tiga dari kanan), Dewan Redaksi Majalah Investor Tanri Abeng (empat dari kanan), Pemimpin Redaksi Majalah Investor Primus Dorimulu (lima dari kiri), Dewan Juri Subowo Musa (empat dari kiri), dan Syaiful Adrian (dua dari kiri), serta Sejumlah penerima penghargaan (ki-ka): Direktur Utama Bank Sulserbar Andi Muhammad Rahmat, Direktur Utama Bank BNP Paribas Indonesia Kamal Osman, dan Direktur Utama Bank Multiarta Sentosa Ho Danny Hartono (kanan). (Belakang ki-ka): Direktur Bank of India Indonesia E Gopinathan, Deputy President Director PT Bank Mizuho Indonesia Fumiro Kimura, Wakil Direktur Utama Bank Mayapada Internasional Vinsensius Chandra Tjen, Direktur Utama BPD Bali I Made Sudja, Deputi President Director Bank BTPN Ongki Wanadjati Dana, Direktur Utama BPD Sulawesi Tengah Rahmat Abdul Haris, Direktur BRI Susy Liestiowaty, Direktur Utama BPD Kalimantan Tengah Yosapatasi, Division Head Finance & Corporate Planning BCA Raymon Yonarto dan Senior Manager Corporate Communications Bank Mandiri Eko Nopiansyah (kanan), saat acara Majalah Investor Best Banks 2015, Jakarta, Selasa (16/6). (Beritasatu Photo)


Jakarta - Sebanyak 15 bank umum nasional terpilih menjadi Bank Terbaik Tahun 2015 versi Majalah Investor. Bank-bank tersebut mendapat predikat sebagai yang terbaik setelah lolos seleksi pemeringkatan dan terbukti unggul di kelasnya. Pada kelas aset di atas Rp 100 triliun, PT Bank Central Asia Tbk, tampil sebagai yang terbaik bersama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk, dan PT Bank Mandiri Tbk.
Sedangkan kelas aset antara Rp 25 triliun hingga Rp 100 triliun, PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN), PT Bank Mizuho Indonesia, dan PT Bank Mayapada Internasional Tbk berhasil menjadi yang terbaik. Selanjutnya, PT BNP Paribas Indonesia, PT Bank of India Indonesia Tbk dan PT Bank Mutiara Sentosa menjadi yang terbaik untuk kelompok aset antara Rp 1 triliun – Rp 25 triliun.
Penilaian untuk kelompok bank milik pemerintah daerah (BPD) dibagi dalam dua kelas aset. Untuk kelompok aset di atas Rp 10 triliun, PT BPD Bali, PT Bank Sulselbar, dan PT BPD Jawa Tengah berhasil menjadi yang terbaik. Sedangkan PT BPD Lampung, PT BPD Kalimantan Tengah dan PT BPD Sulawesi Tengah berhasil menjadi pemenang untuk kategori BPD dengan aset di bawah Rp 10 triliun.
“Bank yang berhasil menjadi pemenang di kelompoknya terbukti unggul setelah lolos seleksi awal dan menjadi yang terbaik pada tahap pemeringkatan yang menggunakan 12 kriteria pemeringkatan yang dirumuskan Dewan Juri,” ujar Direktur Berita Satu Media Holdings sekaligus Pemimpin Redaksi Majalah Investor Primus Dorimulu, di Jakarta, Selasa (16/6).
Dua belas kriteria pemeringkatan yang digunakan meliputi CAR 2014 (capital adequacy ratio), NPL 2014 (non performing loan), ROA 2014 (return on asset), ROE 2014 (return on equity), NIM 2014 (net interest margin), BOPO 2014 (perbandingan beban operasional dengan pendapatan operasional), LDR 2014 (loan to deposit ratio), pertumbuhan pendapatan bunga bersih, pertumbuhan pendapatan operasional selain bunga, pertumbuhan laba operasional, pertumbuhan kredit, dan rasio cost to asset.
Ketua Tim Juri, Sigit Pramono mengatakan, tantangan perbankan terkini adalah persoalan likuiditas, menjaga kualitas kredit, permodalan. “Berbagai persoalan aktual ini menjadi pertimbangan Dewan Juri dalam penilaian. Jika berbagai isu aktual ini dikelola dengan baik, maka sumbangan perbankan bagi perekonomian Indonesia akan semakin meningkat ,” ujar Sigit Pramono yang juga Ketua Umum Perbanas.
Seleksi Awal
Tak semua bank ikut diperingkat. Ada tahapan seleksi awal yang disepakati Dewan Juri sebelum bank-bank ini dinyatakan layak ikut pemeringkatan. Poin-poin penting seleksi awal meliputi CAR minimum 10 persen, tidak mendapat opini disclaimer pada laporan keuangan tahun buku 2014, Giro Wajib Minimum (GWM) tidak kurang dari 8 persen (±insentif LDR), laba operasional dan laba bersih 2014 positif, aset 2014 untuk bank umum nasional dan BPD minimal Rp 1 triliun, dan tidak terkena sanksi otoritas.
Dari 118 bank yang beroperasi sampai dengan Mei 2015, hanya 83 bank lolos seleksi awal untuk diperingkat. Dengan demikian, ada 35 bank harus rela tidak diikutkan dalam pemeringkatan. Tidak semua bank yang tidak ikut diperingkat merupakan bank yang terganjal seleksi. Kelompok bank syariah sengaja dipisahkan karena memiliki karakteristik khusus.
/WBP

Reply With Quote
Reply

Thread Tools

Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 10:14 PM.


no new posts