
Makanan terakhir yang diminta terpidana mati Bruno Hauptmann
SEBELUM menjalani hukuman mati, petugas eksekusi umumnya akan menanyakan kepada terpidana perihal makanan yang ingin disantap sebagai makanan terakhir. Ini sebagai wujud memanusiakan pribadi mereka dan persamaan hak. Lalu, makanan apa yang mayoritas dipesan sebelum menjalani hukuman mati?
Seperti dilansir
Thedailymail, Sabtu (7/2/2015), berikut ini para terpidana hukuman mati yang memesan makanan sebagai konsumsi terakhir sebelum mereka dieksekusi.
Adolf Eichmann
Perwira senior Nazi ini dieksekusi di Israel pada 1962. Makanan yang ia minta adalah sebotol Carmel,
anggur merah Israel. Eichmann hanya meminum sekira setengah botol.
John Wayne Gacy
Gacy membunuh sedikitnya 33 pemuda. Sesaat sebelum dieksekusi, ia meminta selusin udang goreng,
ayam goreng KFC, kentang goreng, dan 1 pon stroberi. Gacy dieksekusi pada 1980.
Bruno Hauptmann
Hauptmann dijatuhi hukuman mati pada 1939. Kejahatannya adalah menculik dan membunuh bayi pejabat penerbangan Charles Lindbergh. Sebelum dieksekusi, ia meminta makanan terakhir yaitu ayam, kentang goreng, kacang polong mentega, seledri, buah zaitun, ceri, dan sepotong kue.
Peter Kürten
Dikenal sebagai "The Vampire of Düsseldorf", Peter Kürten dihukum melakukan rangkaian serangan seksual dan pembunuhan di sekitar Kota Jerman pada 1929. Sebelum dieksekusi pada 1931, ia meminta
wienerschnitzel, kentang goreng, dan sebotol anggur putih. Kurten bahkan minta tambah dan diberikan.(
han)