View Single Post
  #1  
Old 2nd July 2013
Gusnan's Avatar
Gusnan Gusnan is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2013
Posts: 27,623
Rep Power: 49
Gusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyak
Default Andatu, Anak yang Ditunggu-tunggu Sejak 120 Tahun


(Foto: Tri Purna Jaya


LAMPUNG TIMUR - Delapan bulan sejak kelahirannya, Andatu, badak hasil penangkaran alami Taman Nasional Way Kambas (TNWK) di Kabupaten Lampung Timur, kini sudah mulai beradaptasi. Andatu lahir pada medio Juni 2012.

Andatu kini sudah tinggal di paddock atau kandang ukuran besar bersama sang ibu bernama Ratu. �Alhamdulillah, Andatu sehat dan mulai makan tanaman hutan. Karena sudah besar, Andatu tidak bisa lagi tinggal di boma (paddock ukuran kecil) meski masih bersama induknya. Ini agar Andatu terbiasa hidup di ekosistem alaminya,� jelas Humas TNWK, Sukatmoko.

Andatu merupakan badak pertama yang lahir hasil penangkaran alami. Dia lahir dari pasangan Ratu dengan seekor badak jantan yang didatangkan dari Cincinnati, Amerika Serikat, bernama Andalas.

Kelahiran Andatu kala itu menjadi sorotan dunia. Pasalnya, Andatu merupakan kelahiran badak pertama di penangkaran sejak 120 tahun lalu. Badak dikenal sebagai hewan yang memiliki masa kehamilan cukup lama, yakni 15 sampai 16 bulan. Hewan ini juga dikenal sulit bereproduksi.

Dokter hewan utama Suaka Rhino Sumatera (SRS), Dedi Candra, menjelaskan, banyak kesulitan yang dihadapi untuk melestarikan badak Sumatera, di antaranya keterbatasan jumlah jantan dan betina untuk dikawinkan.

Selain itu, tambah Dedi, proses kehamilan badak hanya satu periode dalam siklus antara 21 sampai 25 hari yang menjadi puncak birahinya. �Waktu itu yang tepat kita gabungkan, sehingga akan menghasilkan keturunan yang baik,� katanya.

Badak juga dikenal sebagai hewan yang ekslusif. Untuk proses perkawinan pun begitu lama. �Ada ritual tersendiri yang harus dilakukan agar betina mau dibuahi oleh jantan,� sambung Dedi.

Ritual itu, mereka harus berkelahi dan harus ada yang ditaklukkan satu dengan lainnya. �Harus berkelahi, harus kejar-kejaran. Karena masa puncak birahinya yang tidak lama, jadi memang perlu waktu yang tepat. Kalau tidak tepat waktunya juga tidak akan terjadi pembuahan. Benar-benar rumit,� tuturnya.

Karena itu, kelahiran Andatu di TNWK merupakan prestasi tersendiri yang patut dibanggakan sebab ini adalah yang pertama kali di dunia sejak 120 tahun.
(ton)

Reply With Quote