Dengan begitu banyak musuh, maka tak heran kalau Castro mengalami ratusan kali percobaan pembunuhan. Bisa jadi dialah salah satu pemimpin dunia yang paling banyak mengalami usaha pembunuhan. Namun semuanya kandas. Konon, ia telah mengalami 638 kali usaha pembunuhan (konspirasi) namun semuanya gagal.
Dalam dokumen rahasia yang dirilis CIA (CentralIntelligence Agency) terkuak kalau pemerintah Amerika sendiri pernah mencoba membunuh tokoh nomor satu Kuba itu. AssociatedPress (AP), menyebutkan, dalam dokumen yang tercatat pada tahun 1960, Gedung Putih merekrut seorang agen FederalBureau Investigation (FBI) untuk mendekati anggota gangster AS guna meracun Castro hingga mati pada tahun-tahun pertama pemerintahannya. AS memang sejak lama menginginkan kematian Castro.
Dua anggota lain yang termasuk dalam daftaran incaran pemerintah AS adalah MomoGiancana, dan penerus Al Capone di Chicago, Santos Trafficante, salah seorang anggota gangster terkuat di Kuba di bawah pemerintahan Batista. Agen intelijen tersebut memberikan enam butir pil beracun kepada gangster untuk membunuh Castro. Namun, percobaan untuk memasukan pil tersebut, mengalami kegagalan. Percobaan pembunuhan ini dihentikan setelah kegagalan CIA mensponsori invasi AS ke Teluk ****, Kuba pada April 1961.
Edward Teach atau yang juga dikenal sebagai Blackbeard adalah kapten bajak laut asal Inggris. Dia dikenal memiliki 16 istri.
Bagaimana Ia Akhirnya Mati
Blackbeard akhirnya mem-pensiunkan diri ke North Carolina di Amerika, untuk bersenang-senang dengan harta kekayaan rampasannya. Namun, gubernur Virginia waktu itu, tidak senang dengan keberadaan Blackbeard. Ia mengirim dua kapal perang ke rumahnya, dipimpin oleh Robert Maynard.
Namun, Blackbeard tidak lari dan kabur dari kapal-kapal Maynard. Dia malah menaikinya. Setelah membom kapal tersebut di atas dek dengan granat, dia mencari Maynard. Maynard hampir kehilangan seluruh jarinya karena dipedang oleh Blackbeard. Hebatnya, pedang Maynard patah karena mencoba membacok punggung Blackbeard.
Ketika selesai berantem, Blackbeard telah ditusuk setidaknya dua puluh kali dan tertembak lima kali, dan akhirnya mati karena pendarahan. Sebelum mati, ia sempat mengisi pistolnya kembali untuk terus menembak anak buah Maynard.
Rasputin adalah seorang peramal yang hidup bersama Tsar Nikolas II di Rusia, pada awal abad ke 20. Sang Tsar (gelar untuk raja Rusia) percaya bahwa Rasputin dapat mengobati anak mereka yang terkena hemofilia bernama Alexei, jadi mereka menyuruhnya untuk tinggal di kastil bersama sang Tsar sendiri.
Namun Rasputin memiliki watak yang tidak begitu baik. Ia adalah seorang lintah darat dan juga seorang pemabuk berat, dan sering menerima suap dari orang-orang yang membutuhkan bantuannya. Gaya hidup Rasputin membuatnya akhirnya kurang disukai oleh keluarga kerajaan.
Bagaimana Ia Akhirnya Meninggal
Rasputin ditusuk oleh seorang pembunuh bayaran pada 1914. Namun, ia tetap hidup. Setelah sembuh, orang yang tidak suka dengannya mencoba membunuhnya lagi dengan wine dan kue yang diracuni. Namun, Rasputin terus hidup, entah kenapa.
Karena Rasputin terus hidup, mereka mencoba membunuhnya, kali ini dengan menembak kepalanya. Rasputin, terjerembab di tanah, namun sebenarnya ia hanya pura-pura mati. Setelah bahagia melihatnya "sudah mati", para "pembunuh"-nya pergi meninggalkan ruang. Lucunya, seorang lupa membawa jaketnya. Ketika ia kembali untuk mengambilnya, Rasputin bangkit dari tanah dan meneriakinya dan mulai mencekiknya.
Orang-orang itu kembali ke dalam ruangan, menembaknya lagi tiga kali di kepala, menjatuhkannya ke lantai. Namun... ya... dia belum mati. Dia kembali bangkit, lalu dipukuli hingga jatuh pingsan.
Mereka membungkus tubuh Rasputin dengan seprai dan menceburkannya ke Sungai Neva yang amat dingin. Ketika mereka menemukannya kemudian, seprai berlumuran darah dan tubuhnya penuh luka tembakan, perutnya penuh racun, dan banyak memar karena dipukuli, Rasputin diberitakan meninggal karena kedinginan.
Ajaib, salah satunya, ia pernah diselamatkan oleh medali di seragamnya. Raja Hussein naik tahta setelah pengunduran diri ayahnya, Raja Talal tahun 1952. Dalam masa pemerintahannya, Raja Hussein tercatat 12 kali mengalami usaha pembunuhan namun semuanya gagal. Salah satu yang sempat menggerkan adalah ketika mobinya berada di dekat istana musim panas. Sejumlah mobil pengawalnya berada di belakang, namun si pembunuh membidik senjata ke arah mobil yang ditumpangi Hussein. Tapi sang raja berhasil selamat, meski sopirnya terluka. Konon, raja sempat melompat keluar, dan berbalik menembak ke arah penyerangnya. Raja Hussein meninggal tahun 1999 pada usia 63 tahun karena penyakit kanker. Dia pun digantikan Raja Abdullah, putranya, yang memerintah hingga sekarang.
Adalah tokoh yang paling dibenci dan paling banyak musuh di dunia. Tak heran semasa hidupnya pemimpin NAZI ini banyak mengalami berbagai bercobaan pembunuhan. Tercatat setidaknya Hitler telah 42kali mengalami percobaan pembunuhan konspirasi, baik oleh orang dalam sendiri yakni para pejabat NAZi ataupun orang Jerman, atau pihak luar yang sangat membenci Hitler semisal Amerika dan sekutunya. Termasuk rencana menggunakan pelaku seorang bintang porno. Namun tokoh legendaries ini berhasil lolos.
Salah satu usaha pembunuhan paling fenomenal adalah ketika markas Hitler di Wolfschanze dibom hingga hancur berkeping-keping, pada 20 Juli 1944. Orang mengira sang tokoh hancur berkeping-keping seperti bangunan markas itu. Namun nyatanya..lagi-lagi ia berhasil selamat, hanya cidera ringan. Padahal saat pemboman terjadi dia sedang rapat dengan para jenderalnya.
Kisah lainnya adalah saat dia lolos dari pembunuhan saat melakukan parade. Uniknya, tembakan yang dilancarkan si pembunuh terhalang karena di pinggir jalan orang-orang mengangkat tangan member penghormatan pada Fuhrer, sehingga menghalangi arah tembakan. Ia juga berhasil lolos dari bom bunuh diri saat berpidato. Hitler seperti punya insting tajam dalam mencium upaya pembunuhan terhadap dirinya.
zog i, skanderbeg iii adalah raja albania yang memerintah dari 1928-1939. Selama masa pemerintahannya, ia telah mengalami sedikitnya 55 kali upaya pembunuhan. Salah satu terjadi pada tahun 1931 saat sedang mengunjungi sebuah rumah opera wina. Para penyerang masuk ke dalam mobil, tapi ia berhasil hidup berkat pistol yang selalu dibawanya serta. Zog menembak penyerangnya.
Berdasarkan data dari wikipedia.org, zog i, skanderbeg iii , zog terlahir dengan nama ahmet muhtar bey zogolli lalu berganti menjadi nama ahmet zogu, pada 8 oktober 1895 - meninggal 19 april 1961 pada umur 65 tahun.