![]() |
makanan serat cegah asama dan diabetes onsumsi makanan kaya serat terbukti pacu kekebalan tubuh dan mencegah penyakit asma, diabetes dan nyeri sendi.
Pernyataan ini dikeluarkan berdasarkan kutipan dari Jurnal Nature seperti yang dilansir dari DailyMail. Ketika Anda mengonsumsi makanan kaya serat, dalam usus terjadi proses konversi yang dilakukan bakteri baik untuk mengubahnya menjadi asam lemak tak jenuh, asam lemak ini akan mencegah terbentuknya bibit penyakit dalam tubuh. "Hal terpenting yang berhasil dikerjakan adalah kami meyakini molekul yang dimaksud berhubungan dengan serat dan mikroorganisme yang berada dalam usus sebagai respon sistem kekebalan tubuh," kata Professor Charles Mackay, sang peneliti. Mackay juga meyakini mengganti pola makan yang serba instan akan menurunkan jumlah kasus asma, diabetes tipe satu dan penyakit yang mengancam sistem kekebalan tubuh. "Kini kita memiliki mekanisme biologis yang akan menjelaskan bagaimana mengonsumsi serat berpengaruh terhadap sistem kekebalan tubuh," tegasnya. Melalui Asam lemak ini, serat kasar (viscous fiber) menghambat lewatnya glukosa melalui dinding saluran pencernaan menuju pembuluh darah. Namun, beberapa ahli meyakini bahwa perbaikan yang berarti pada pengendalian kadar gula darah hanya dapat dicapai dengan pemberian secara hati-hati suplemen serat dosis tinggi. Hal ini tidak dapat dicapai dengan mengonsumsi makanan berserat tinggi. Meski begitu American Diabetes Association merekomendasikan kecukupan serat per hari bagi penderita diabetes. Pada rekomendasi yang baru, kecukupan serat pada penderita diabetes turun dari 40 gram menjadi 20-35 gram per hari yaitu ukuran yang sama dengan kecukupan untuk orang yang bukan penderita diabetes. sumber:okezone.com |
All times are GMT +7. The time now is 02:03 AM. |