| FloatToGfx |
8th April 2011 03:33 PM |
Krisis Air Tanah di Jakarta
Quote:
♥║♫ Krisis Air Tanah di Jakarta ♫║♥
brought to you by FloatToGfx
:wlc::hope2::wlc:
Quote:
Quote:
Pengguna air bawah tanah di Jakarta terancam kesulitan mendapat air di musim kemarau ini. Menurut Kepala Dinas Pertambangan DKI Jakarta Peni Susanti, yang paling rawan pemakai air tanah yang dangkal, yang diambil dari kedalaman 0-40 meter dari permukaan tanah dan dipakai kalangan rumah tangga.
Sekitar 41 persen warga DKI memakai air tanah dangkal. Krisis yang paling rawan adalah wilayah selatan Jakarta. Ada sembilan wilayah yang termasuk zona sangat kritis yakni Matraman, Pulo Gadung, Kebayoran Lama, Tebet, Duren Sawit, Pasar Minggu, Pasar Rebo, Jagakarsa dan Makasar. Wilayah sekitar Kembangan, Tanah Abang, Menteng, Senen dan Cakung dikategorikan zona sangat rawan. Adapun Jakarta Utara termasuk zona waspada.
Tetapi kualitas airnya buruk. Rasanya payau sehingga tak bisa dikonsumsi Kekeringan bisa dicegah dengan membuat sumur resapan, berupa lubang yang diisi bahan-bahan penyerap air seperti puing, bata merah, batu kali dan ijuk. Sumur ini bisa menyimpan air sekitar empat meter kubik jika hujan berlangsung dua jam. Pemprov DKI mewajibkan membuat sumur resapan di setiap rumah dan perkantoran saat mengajukan izin mendirikan bangunan.
|
|
|
|
