| spread |
3rd January 2011 07:35 PM |
...Syarat Verifikasi terlalu Berat, PBR "Lempar Handuk"...
Quote:
Di saat banyak partai politik lain sibuk mempersiapkan verifikasi, Partai Bintang Reformasi (PBR) justru tidak akan melakukannya. PBR menyerah. Partai itu memilih meleburkan diri dengan partai lain yang lolos Parliementary Threshold (PT).
Keputusan PBR untuk tidak melakukan verifikasi didasarkan pada persyaratan yang dinilai sangat memberatkan. Poin utama yang memberatkan adalah tuntutan adanya 100% kantor kepengurusan partai di tingkat provinsi, 75% di tingkat kabupaten pada setiap provinsi, dan 50% di tingkat kecamatan pada kabupaten terkait.
"Menurut saya ngga mungkin mengikuti syarat-syarat verifikasi karena sangat berat. Apalagi dengan hasil perolehan suara kami pada Pemilu 2009 yang hanya mencapai 1% sekian," tegas Ketua Umum PBR, Bursah Zarnubi, kepada Media Indonesia, Senin (3/1).
"Syarat verifikasi pada revisi undang-undang parpol tidak memungkinkan diikuti PBR. Infrastruktur kami babak belur. Walau untuk kantor kepengurusan partai di tingkat provinsi lengkap, tapi di tingkat kabupaten dan kecamatan itu sangat berat," bebernya.
PBR sah-sah saja memutuskan tidak melakukan verifikasi. Apalagi bila berkaca dari hasil Pemilu 2009 lalu, PBR hanya mampu meraup perolehan suara sebesar 1,21%. Jumlah suara yang terhitung sangat kecil apabila tetap dipaksakan melakukan verifikasi demi mengikuti pertarungan pada Pemilu 2014 mendatang.
Karena itu, pilihan berkoalisi diambil oleh PBR. Sejumlah partai yang lolos PT tengah didekati PBR. Jika berhasil mencapai kesepakatan, PBR siap melakukan verifikasi dengan menggunakan nama partai induk.
"PBR sedang menjajaki dengan beberapa partai yang lolos PT. Saya tidak bisa menyebutkan nama partainya. Kami sedang mencari kecocokan dan menyusun agenda agar aspirasi PBR dapat ditampung dan disalurkan untuk bisa tampil pada Pemilu 2014," tutur Bursah.
"Perlu dicatat ya. PBR tidak akan melakukan verifikasi dengan nama PBR. Kami akan mengikuti verifikasi dengan partai yang lolos PT," tegasnya.
|
|
